Mbay, Ekorantt.com – Calon Gubernur NTT, Fransiskus Xaverius Lara Aba melakukan konsolidasi dan meresmikan Rumah Gotong Royong Frans Aba For Gubernur NTT 2024 di Dadeduwu, Kelurahan Lape, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo, Rabu, 12 Juli 2024, sore.
Pada kesempatan itu, Frans Aba memastikan bahwa dirinya siap maju menjadi calon Gubernur NTT. Dan bila terpilih, ia akan memimpin NTT secara transparan.
“Kita urus secara transparan, supaya tidak ada mafia di antara kita,” tandas Frans Aba.
Ekonom regional ini akan serius merancang bangun NTT menjadi lebih baik, dalam politik pembangunan yang lebih etis, inovatif, dan kritis.
“Saya untuk masyarakat, bukan masyarakat untuk saya,” imbuhnya.
Menurut Frans Aba, ada banyak masalah di NTT yang masih terbengkalai. Hanya diurus secara salah karena tak tahu menentukan skala prioritas.
Ia menemukan sejumlah persoalan, mulai dari urusan pertanian, peternakan, konflik agraria, lingkungan, hingga kepariwisataan. Selain itu, ditemukan pula problem keuangan daerah.
Komitmen itu mendapatkan tanggapan positif dari relawan dan masyarakat Nagekeo yang hadir. Mereka siap mendukung rancangan politik Frans Aba yang akan membawa NTT menjadi lebih sejahtera.
“Kami siap untuk mendukung Pak Frans dalam rencana baik membangun NTT ke depan. Kami warga biasa ini tentu lelah dengan pemimpin yang kasar dan lupa akan janji-janjinya. Kami ingin NTT lebih baik,” kata Anselmus H, perwakilan warga Kelurahan Lape, Aesesa, Nagekeo.
Ia menginginkan Provinsi NTT dipimpin oleh pemimpin muda yang kritis, kreatif, dan cerdas.
“Pak Frans harus pimpin NTT ini secara terpadu, dan memihak pada kebutuhan utama kami, dengan rencana serius mempercepat pertumbuhan ekonomi dalam semangat gotong royong. Untuk itu, kami ingin terlibat di dalamnya,” ungkap Anselmus.
Hal yang sama diungkapkan Anselmus Dala Ruto. Ia membutuhkan pemimpin NTT yang muda seperti Frans Aba.
“Puji Tuhan, kami bisa bertemu langsung dengan Pak Frans di Rumah Gotong Royong Mbai,” ungkap Dala Ruto.
