Mbay, Ekorantt.com – Tim SAR Gabungan masih mencari Thomas Edison Iwa, seorang Aparatur Desa Wolotelu, Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur.
Pria berusia 37 tahun itu dilaporkan hilang di laut saat memanah ikan bersama dua temannya di Perairan Maukeo, desa setempat pada Minggu, 21 April 2024 sekitar pukul 20.00 Wita.
Pihak keluarga sempat mencari korban tetapi tidak menemukan hingga akhirnya melaporkan ke pihak Basarnas Maumere.
Kepala Basarnas Maumere Supriyanto Ridwan mengatakan setelah menerima laporan, tim penyelamat beserta peralatannya dikerahkan ke lokasi kejadian.
“Di lokasi, tim penyelamat bergabung dengan Tim SAR lainnya yang telah di lokasi kejadian. Hingga pukul 14.25 Wita proses pencarian belum membuahkan hasil. Pencarian akan terus dilakukan hingga pukul 18.00 Wita dan enam hari ke depan,” kata Ridwan dalam keterangan pers, Senin, 22 April 2024.
Dari pengakuan keluarga, kata dia, korban pergi memanah ikan bersama kedua temannya. Saat korban menyelam untuk memanah ikan sekitar 30 menit korban juga belum naik ke permukaan.
“Kedua rekan korban menunggu sampai satu jam tapi tidak muncul,” ujarnya.
Kepala Desa Wolotelu, Bernadinus Dhae, membenarkan bahwa korban merupakan aparatur desa menjabat sebagai kepala seksi pelayanan.
“Ya benar (Aparatur desa). Mereka melaut tadi malam,” ujar Bernadinus.
Ia menerangkan bahwa korban pergi memanah ikan bersama kedua temannya. Saat itu, kondisi laut sedang gelombang besar, namun korban memaksa untuk menyelam.
Bernadinus menambahkan bahwa lokasi penyelaman tidak dalam. Saat kedua temannya mengisi ikan di karung, tiba-tiba korban menghilang dan tidak melihat cahaya senternya.
“Sekitar 30 menit kemudian, korban tiba-tiba hilang. Tapi dua teman berusaha menunggu sekitar satu jam, hanya ditemukan sepasang sepatu,” jelas dia.
Dua teman korban kemudian melaporkan kejadian itu ke keluarga dan mengerahkan warga untuk mencari korban, namun tidak membuahkan hasil.
“Sekarang petugas sedang mencari. Keadaan cuaca lagi hujan,” kata dia.
