Prodi Teknik Sipil Unika Ruteng Siap Hasilkan Tenaga Terampil dan Profesional

Adeputra Moses
-
0
Prodi Teknik Sipil Unika Ruteng Siap Hasilkan Tenaga Terampil dan Profesional

Ruteng, Ekorannt.com – Kehadiran Program Studi Teknik Sipil Unika Santu Paulus Ruteng sesungguhnya siap menghasilkan serentak mau menjawab kebutuhan tenaga yang terampil dan profesional di bidang pembangunan.

Hal ini ditegaskan Ketua Prodi Teknik Sipil Unika Santu Paulus Ruteng, Gusti Made Bagus Baskara saat Dies Natalis Prodi Teknik Sipil Unika Santu Paulus Ruteng yang pertama, Kamis (22/9/2022).

Made Bagus bilang, Prodi Teknik Sipil Unika Santu Paulus Ruteng akan melahirkan sarjana teknik sipil yang berkompeten, maju, inovatif, kreatif, dan mandiri.

Hal tersebut selaras dengan misi Prodi Teknik Sipil Unika Santu Paulus Ruteng, yakni menjadi Program Studi Teknik Sipil yang maju, kompetitif, adaptif, kompatibel, berlandaskan iman, dan menjadi pusat studi rekayasa sipil bagi masyarakat di kawasan nasional Nusantara.

“Peringatan satu tahun ini sekaligus menjadi refleksi berbagai kegiatan yang telah dilakukan sebelumnya,” ungkapnya.

Karena itu, ia mengajak para dosen dan mahasiswa untuk mengambil pelajaran di masa yang telah lewat, sehingga menjadikan itu sebagai pemantik semangat pembelajaran baru di masa mendatang.

“Saya percaya, bahwa masa depan Prodi Teknik Sipil adalah jauh lebih baik dari sebelumnya. Semoga menjadi prodi yang lebih baik. Pada momen satu tahun ini, saya terlebih dahulu mengajak kita semua untuk melakukan kilas balik atas perjalanan selama setahun,” katanya.

Senada juga, disampaikan Dekan Fakultas Pertanian, Peternakan, dan Teknologi (FPPT) Unika Santu Paulus Ruteng, Wahyuni Purnami.

Menurutnya, kehadiran Prodi Teknik Sipil sesungguhnya hal yang ditunggu-tunggu sejak beberapa tahun lalu di Manggarai Raya, khususnya di Manggarai Barat yang saat ini telah ditetapkan sebagai daerah wisata super premium.

“Dengan banyaknya pembangunan di Manggarai Raya, tentu sangat menunggu kehadiran Prodi Teknik Sipil,” jelasnya.

Wahyuni optimis tenaga yang dihasilkan oleh Prodi Teknik Sipil Unika Ruteng adalah tenaga yang sedang ditunggu daerah untuk memberikan kontribusi di bidang pembangunan.

Saat ini, lanjut dia, Prodi Teknik Sipil Unika Ruteng telah bekerja sama dengan berbagai stakeholder; salah satunya adalah pemerintah. Bagi Wahyuni, universitas dan pemerintah tidak bisa jalan sendiri. Keduanya membutuhkan kolaborasi.

Wahyuni pun berharap, mahasiswa dan para dosen juga sebaiknya optimis karena banyak orang di luar sana yang sedang menunggu kehadiran Teknik Sipil.

“Dengan ulang tahun ini, semangat itu selalu menumbuh dan membara untuk siap menghadapi tantangan,” ketusnya.

Di akhir sambutannya, Mahyuni membawakan sebuah pantun “Warna awan adalah biru. Warna terong adalah ungu. Selamat ulang tahun Prodi Teknik Sipil-ku, semoga Tuhan selalu memberkati”.

Wartawan Ekora NTT Lolos Seleksi Program Beasiswa Yayasan Pantau

Redaksi Ekorantt.com
-
0
Wartawan Ekora NTT Lolos Seleksi Program Beasiswa Yayasan Pantau

Maumere, Ekorantt.com – Wartawan media Ekora NTT Yanuarius Bala Pili (34) lolos seleksi Program Beasiswa Yayasan Pantau pada kelas Narrative Journalism Tour 2022.

Program tersebut diselenggarakan oleh Yayasan Pantau dan George Washington University bersama Kedutaan Amerika Serikat di Indonesia.

Dalam rencananya, kursus kelas Narrative Journalism Tour 2022 dilaksanakan di Kupang pada 3-7 Oktober 2022.

Wartawan Ekora NTT wilayah tugas Kabupaten Nagekeo itu merupakan salah satu peserta yang lolos seleksi dari 240 calon peserta yang mendaftar dari sejumlah kota di Indonesia.

Yayasan Pantau mengumumkan hasil seleksi pada 22 September 2022 melalui aplikasi media sosial Instragram.

“Ia, saya lolos berdasarkan hasil seleksi administrasi dan hasil wawancara dalam kurun waktu tujuh menit,” ujar Yanuarius di Maumere, Kabupaten Sikka, Jumat siang.

Adapun kriteria yang dipakai oleh tim penilai, yakni; tema, ketajaman angle, kedalaman usulan liputan, keseimbangan gender, komitmen menyelesaikan tulisan dan keterwakilan wilayah.

Dari situ, Yanuarius dan 14 peserta lain dinyatakan lolos dan siap menerima program beasiswa dari Yayasan Pantau tahun 2022.

Untuk diketahui, Yayasan Pantau merupakan sebuah lembaga yang bertujuan mendorong perbaikan mutu jurnalisme di Indonesia melalui program pelatihan wartawan, konsultan media, riset, penerbitan, serta diskusi terbatas.

Sekilas, awalnya, Pantau adalah sebuah majalah bulanan yang diterbitkan Institut Studi Arus Informasi (ISAI) pada 1999. Majalah ini menurunkan laporan-laporan panjang dan mendalam, dari soal media hingga terorisme.

Namun karena kesulitan cash flow, manajemen ISAI memutuskan menutup majalah Pantau pada Februari 2003.

Yayasan yang dipimpin Andreas Harsono kemudian menunjukkan kepedulian terhadap jurnalisme Indonesia. Pantau akhirnya membuka pelatihan jurnalistik hingga kelas kursus wartawan, misalnya; Kursus Jurnalisme Sastrawi dengan instruktur utama Andreas Harsono dan Janet Steele dari George Washington University.

Selain itu, Pantau juga menggelar kursus rutin lainnya yaitu Jurnalisme Narasi yang juga digelar tiap semester dengan instruktur: Andreas Harsono dan Budi Setiyono.

Sedangkan instruktur dalam Program Beasiswa Yayasan Pantau pada kelas Narrative Journalism Tour kali ini diantaranya Andreas Harsono dari Yayasan Pantau, Janet Steele dari George Washington University, Fahri Salam dari Project Multatuli, dan Budi Setiyono dari Historia.

2400 Warga di Wilayah Utara-Ende Jadi Anggota KSP Kopdit Pintu Air Cabang Ropa

Ansel Kaise
-
0
2400 Warga di Wilayah Utara-Ende Jadi Anggota KSP Kopdit Pintu Air Cabang Ropa

Ende, Ekorantt.com – Antusias warga untuk berkoperasi di wilayah utara Kabupaten Ende terutama Kecamatan Detukeli, Maurole dan Wewaria terbilang cukup tinggi.

Ketua KSP Kopdit Puntu Air Cabang Ropa Ester Ata Udjan kepada Ekora NTT menyebutkan sebanyak 2400 warga di tiga wilayah itu menjadi anggota KSP Kopdit Pintu Air Cabang Ropa.

Data jumlah anggota tercatat per Agustus 2022.

Dari jumlah tersebut, potensi penambahan anggota pasca pandemi Covid-19 cukup tinggi. Setiap bulan rata-rata penambahan anggota mencapai 30 orang, kata Ester.

“Kalau bulan Agustus kemarin ada 31 orang. Setelah pandemi ini jumlah anggota terus meningkat. Bisa saja sebagai dampak dari upaya pemulihan usaha,” ungkap Ester di Kampung Maumeri, Wewaria pada Jumat (23/9/2022)

Ester bilang, dampak peningkatan animo warga menjadi anggota KSP Pintu Air mempengaruhi pelepasan pinjaman hingga akhir Agustus 2022 mencapai lebih dari Rp12 miliar. Jumlah tersebut melayani pinjaman anggota sebanyak 700 anggota.

“Dari hasil survei, rata-rata untuk pengembangan usaha. Tentu kita terus mendorong agar anggota mandiri secara ekonomi,” kata Ester.

Terpisah, Kepala Petugas Wilayah KSP Kopdit Pintu Air Cabang Ropa Bonaventura Ngara Du saat diwawancarai terkait keaktifan pengembalian pinjaman anggota menerangkan jika anggota peminjam taat atas pengembalian.

“Kita dorong anggota peminjam agar benar-benar memanfaatkan dana pinjaman untuk kembangkan usaha agar tidak sulit dalam pengembalian,” terang Ventus.

Pemilihan Wabup Matim: Sipri Habur Unggul 5 Suara dari Heremias Dupa

Rosis Adir
-
0
Pemilihan Wabup Matim: Sipri Habur Unggul 5 Suara dari Heremias Dupa

Borong, Ekorantt.com – Politisi Partai Bulan Bintang (PBB) Siprianus Habur terpilih menjadi wakil bupati Manggarai Timur menggantikan Stefanus jaghur yang meninggal dunia pada 30 Maret 2022. Ia mengalahkan rivalnya Heremias Dupa dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Dalam pemilihan yang berlangsung di kantor DPRD Manggarai Timur pada  Jumat (23/9/2022) pagi ini, Sipri berhasil meraup 16 dari 27 suara anggota DPRD.

Sipri akan mendampingi Andreas Agas pada sisa masa jabatan bupati dan wakil bupati Manggarai Timur hingga Februari 2024.

Sebelum terpilih menjadi wakil bupati,  Sipri menjadi salah satu anggota DPRD Manggarai Timur yang menjabat selama tiga periode berturut-turut.

Eksis Jual Oleh-oleh Khas NTT, Toko Kios Kaos Kupang Gandeng Justy Aldrin Jadi Brand Ambassador

Redaksi Ekorantt.com
-
0
Eksis Jual Oleh-oleh Khas NTT, Toko Kios Kaos Kupang Gandeng Justy Aldrin Jadi Brand Ambassador

Kupang, Ekorantt.com – Keberadaan Toko Kios Kaos di Kota Kupang sudah 10 tahun lamanya. Pada awalnya, Toko Kios Kaos hanya sekedar nebeng berjualan 5 kaos di kantor pengacara, Fransisco Besi.

Kini, Toko Kios Kaos Kupang mampu jadi salah satu pusat pembelanjaan atau tempat favorit pembelian suvenir terbaik di Kota Kupang.

Sebagai ungkapan kebahagiaan akan keberadaan Kios Kaos yang mampu bertahan hingga 10 tahun lamanya, pemilik Kios Kaos Kota Kupang, Dian Ariesta Isabela Jimmy menggandeng salah satu musisi berbakat dari Ambon, Maluku, Justy Aldrin.

Pelantun lagu Bale Pulang ini akan menjadi Brand Ambassador bagi Toko Kios Kaos Kupang.

Dian berharap dengan bergabungnya, Justy Aldrin, Kios Kaos makin dicintai dan diminati.

“Kebetulan saya juga fans dan suka dengan lagu-lagu dari kaka Justy. Jadi Toko Kios Kaos akan menggandeng kaka Justy untuk menjadi Brand Ambassador untuk beberapa waktu ke depan seperti kesepakatan kami,” ujar Dian.

Ia menjelaskan, memilih Justy Aldrin sebagai Brand Ambassador Toko Kios Kaos dikarenakan ada kesamaan dan kemiripan yakni hasil karya kami dicintai oleh masyarakat NTT.

“Produk dari Kios Kaos adalah unggulan dari masyarakat NTT dan bisa disejajarkan dengan produk oleh-oleh dari daerah kota besar lainnya. Hal ini sama juga dengan kaka Justy Aldrin yang karyanya sangat dicintai di NTT,” ungkapnya.

Ia juga mengakui perjalanan 10 tahun keberadaan Toko Kios Kaos di Kota Kupang tidaklah semulus jalan tol. Banyak lika-liku yang harus dialami. Terlebih pada saat pendemi Covid-19 melanda Indonesia dan NTT.

“Saya goreng ayam dan jual, karena toko sangat sepi, namun setelah Covid-19 melandai puji Tuhan pembeli mulai ramai lagi,” kenang Dian.

Sebagai Toko Kios Kaos yang mejual sovenir ole-ole khusus khas NTT, Toko Kios Kaos selalu berusaha menjaga kualitas produknya.

“Kami selalu menjaga prodak kami menjadi selalu yang terbaik dan terbaik. Setiap tahun kami selalu berusaha tampilkan yang terbaik untuk masyarakat NTT dan wisatawan yang datang ke NTT,” tuturnya.

“Kualitas produk yang ada di Kios Kaos bisa disejajarkan dan tidak kalah dengan produk-produk dari kota besar lainnya. Justru dari sisi kualitas, mungkin kita bisa lebih, dengan harga yang sangat terjangkau,” tambahnya.

Owner Toko Kios Kaos, Dian Ariesta Isabela Jimmy, Si.Kom, MAP dan Justy Aldrin/Ekora NTT

Perjalanan 10 tahun ini juga membuat dirinya mulai menyasar pasaran di luar Kota Kupang yakni di Bali. Kios Kaos, kata Dian, telah memiliki 2 gerai, yakni di ruang tunggu Bandara El – Tari Kupang dan di Jalan Frans Seda Kupang.

“Kami akan buka lagi 1 gerai di Kupang di depan Lippo dan 1 gerai di Seminyak Bali,” jelasnya.

Sementara itu Justin Aldrin, mengaku siap mendukung Kios Kaos Kupang, meski ia bukan orang NTT, tetapi merupakan bagian dari Indonesia Timur, dan semua karyanya sangat disukai masyarakat NTT.

“Karena pengalaman saya, orang NTT itu sangat antusias mendukung dan mensuport saya. Itu yang menjadi latar belakang, kenapa saya mau menjadi bagian dari Kios Kaos Kupang, sekaligus mengangkat budaya NTT,” jelasnya.

Justin menjelaskan, pihaknya akan meluncurkan karya terbarunya yang berkaitan dengan Kios Kaos Kupang.

“Jadi karya saya itu kan semua tentang lagu timur, sehingga mungkin ada beberapa marchandise yang akan diproduksi sesuai dengan judul lagu saya,” tandasnya.

Untuk diketahui, Kios Kaos, merupakan toko pakaian dengan ciri khas Nusa Tenggara Timur (NTT), menjajakan aneka busana seperti kaos oblong atau T-shirt dengan tulisan unik dialek Kupang, gaun modifikasi kain tenun ikat, hingga jas tenun ikat berbagai etnis di NTT, serta aksesories khas NTT.

Kios Kaos juga merupakan brand resmi busana dan aksesories yang yang dijual di toko pakaian khas NTT itu.

Patrik Padeng

Kejari Flotim Resmi Menahan Sekda Paulus Igo Geroda

Redaksi Ekorantt.com
-
0
Kejari Flotim Resmi Menahan Sekda Paulus Igo Geroda

Larantuka, Ekorantt.com – Kejaksaan Negeri (Kejari) Flores Timur resmi menahan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Flores Timur, Paulus Igo Geroda (PIG).

PIG resmi ditahan usai menjalani pemeriksaan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi dana Covid-19 pada 2020 silam.

Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi NTT, Abdul Hakim, mengatakan, pemeriksaan terhadap PIG dilaksanakan pada Kamis, 22 September 2022 oleh Penyidik Kejari Flotim.

“Setelah diperiksa, kemudian yang bersangkutan dilakukan penahanan oleh penyidik Kejari Flores Timur selama 20 hari ke depan sejak 22 September 2022, sampai dengan 11 Oktober 2020, dengan Sprint Penahanan Nomor: Print-02/N.3.q6/Fd.1/09/2022, tanggal 22 September 2022,” kata Abdul Hakim, Kamis (22/9/2022).

Ia menjelaskan, alasan penahanan tersangka karena telah memenuhi syarat obyektif dan subyektif penahanan.

Abdul menambahkan, selain PIG, Kejari Flores Timur juga telah melakukan pemanggilan terhadap tersangka PLT, namun yang bersangkutan tidak mengindahkannya dan belum ada keterangan yang jelas.

“Oleh karena itu, kami akan layangkan panggilan kedua sebagai tersangka kepada yang bersangkutan,” tandasnya.

Patrik Padeng

Pengelola PKBM Mentari Nelle Wutung: Jangan Lihat PNF Sebelah Mata

Yuven Fernandez
-
0
Pengelola PKBM Mentari Nelle Wutung: Jangan Lihat PNF Sebelah Mata

Maumere, Ekorantt.com – Pengelola Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Mentari Desa Nelle Wutung, Kecamatan Nelle, Kabupaten Sikka, Teresia Liseux Ina Kleruk memberi pesan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Sikka supaya tidak memandang sebelah mata kehadiran Lembaga Pendidikan Non Formal.

“Jangan lihat Pendidikan Non Formal sebelah mata. Jangan anak tirikan kami. Karena PKBM Mentari juga memiliki andil dalam membantu pemerintah mengurangi angka putus sekolah,” ujarnya kepada Ekora NTT, Rabu (21/9/2022).

PKBM Mentari yang berdiri pada 2011 tersebut, kata Ina, sejak dulu hanya mendapatkan dana BOP dari pemerintah pusat.

“Dana operasional sangat minim sehingga di tahun 2018 sempat vakum. Karena di-support Petrus Alung dari PKBM Harapan Bangsa Kota Kupang, Bagian PNF Dinas PKO Sikka, Kepala SPNF SKB Sikka, Camat Nelle dan Kades Nelle Wutung akhirnya bisa beroperasi lagi,” katanya lirih.

Ina mengaku, PKBM Mentari sudah memiliki lahan sendiri, tetapi persoalannya, belum memiliki gedung yang layak dan fasilitas masih jauh dari harapan.

Ina bilang, ada 16 tenaga pendidikan yang berijazah Sarjana Pendidikan dan 4 orang tenaga tata usaha.

“Kami bekerja sesuai dengan kemampuan yang ada dan bermodalkan semangat sebagai pengelola; saya selalu sampaikan kepada tenaga pendidik tentang persoalan yang dihadapi dan tidak menuntut upah,” terangnya.

Sebagai pengelola, Ina mengatakan, ia mempunyai beban tersendiri karena tenaga pendidikan dan tenaga tata usaha juga punya keluarga yang butuh hidup.

“Saya sangat mengharapkan perhatian dari Pemda Sikka untuk keberlangsungan hidup PKBM Mentari Desa Nelle Wutung,” pintanya.

Persiapan Akreditasi

Berkaitan dengan akreditasi, Ina menjelaskan, PKBM Mentari sudah mengajukan permohonan kepada Kepala Badan Akreditasi Provinsi melalui Sispena dan sudah diterima.

Anak-anak sedang membuat kerajinan tangan meracik Rosario (Ekora NTT)

“Bahan akreditasi sudah kami siapkan dan dalam waktu dekat Badan Akreditasi Provinsi akan turun untuk visitasi,” katanya.

Ina juga memaparkan PKBM Mentari sudah memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN). Selain itu, katanya lagi, peserta didik dan tenaga kependidikan sudah masuk dalam Data Dapodik Sekolah.

“Para tenaga kependidikan sudah memiliki SIM PKB dan peserta didik juga sudah memiliki Akun Belajar,” tandasnya.

Sementara Kepala Satuan Pendidikan Non Formal (SPNF) SKB Sikka, Yosefa Kolin, secara terpisah mengatakan, kehadiran PKBM Mentari memberikan kontribusi positif dengan satu harapan KBM dapat dilaksanakan secara teratur dan berkala agar peserta didik tidak ketinggalan meng-update pengetahuan.

Yosefa lebih jauh menerangkan, Tahun Ajaran 2021/2022, PKBM Mentari untuk pertama kalinya menyelenggarakan UPK Paket C setara SMA.

“Karena belum terakreditasi, maka PKBM Mentari bergabung ke SPNF SKB Sikka yang sudah terakreditasi untuk melaksanakan ujian,” tutupnya.

APTISI Minta Penerimaan Mahasiswa Jalur Mandiri Dibubarkan

Redaksi Ekorantt.com
-
0
APTISI Minta Penerimaan Mahasiswa Jalur Mandiri Dibubarkan

Kupang, Ekorantt.com – Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) menghendaki pemerintah menutup penerimaan mahasiswa jalur mandiri untuk Universitas Negeri.

Permintaan agar menutup penerimaan mahasiswa jalur mandiri ini tertuang dalam surat pemberitahuan dialog dengan Presiden Joko Widodo tertanggal, Jakarta 29 Agustus 2022 Nomor: 1980/Ist.01/APTISI/VIII/2022 dan perihal Permohonan Untuk Audiensi.

Ketua APTISI Wilayah XV Provinsi NTT, Samuel Haning, mengatakan, surat permohonan audiens kepada Presiden Joko Widodo, telah dikeluarkan APTISI sebanyak dua kali yakni pada 2022 dan 7 Juli 2022, Nomor: 949/1st.01/APTISI/VII/2022, perihal Permohonan Untuk Audiensi atas hasil Rembuk Nasional tertanggal 1-3 Juli di Bali.

“Pada surat ketiga ini, kami menyampaikan kembali permohonan untuk audiensi dengan bapak presiden, dikarenakan berbagai permasalahan yang rumit pada Perguruan Tinggi Swasta Indonesia sangat luar biasa, akibat dari Covid-19 dan lesunya ekonomi RI sehingga menyebabkan proses belajar mengajar pada perguruan tinggi mengalami hambatan,” ujar Sam Haning.

Berkenaan dengan hal tersebut, lanjut Sam, APTISI akan menyampaikan “As Berjamaah” secara damai oleh para pimpinan PTS, Badan Penyelenggara PTS, para dosen dan mahasiswa untuk menemui Presiden, Ketua DPR RI dan Kemendibud RI dengan titik kumpul di gedung DPR RI dan gedung Kemendikbud RI (tanggal 27-28 September 2022) dan di Istana pada 29 September 2022 pada pukul 08.00 Wita – selesai.

Sam menjelaskan, aspirasi yang hendak disampaikan sebagai berikut.

Pertama, membubarkan LAM PT yang orientasinya bisnis, diperpanjang masa akreditasinya dan dibiaya oleh pemerintah juga memasukkan dalam RUU Sisdiknas akreditasi Prodi sifatnya sukarela (sunah) sedangkan akreditasi institusi adalah wajib.

Kedua, membubarkan penerimaan mahasiswa jalur mandiri oleh PTN, sangat berpotensi KKN.

Ketiga, membubarkan Uji Kompetensi yang dilakukan oleh komite, mengembalikan ke Perguruan Tinggi sesuai UU No 12/2012.

Keempat, perbaikan tata kelola penyaluran KIP dan lebih banyak diberikan kepada PTS.

Kelima, pembahasan RUU Sisdiknas 2022, harus melibatkan masyarakat dan APTISI tidak pernah dilibatkan.

Keenam, pelayanan pengabungan PTS & perizinan pembuatan Prodi sangat lambat pelayanannya.

Sam menambahkan, jumlah peserta yang akan hadir dalam aksi damai di Jakarta sebanyak 5.000 orang yang melibatkan, pimpinan perguruan tinggi swasta antara lain, rektor, ketua, direktur, dosen dan mahasiswa Indonesia dan Jabodetabek.

“Mengambil titik kumpul di Istora Senayan, Jakarta dan diikuti penyampaian aspirasi seluruh mahasiswa Perguruan Tinggi Swasta di seluruh Indonesia. Disepakati penyampaian aspirasi di Jakarta akan dibagi menjadi 3 titik tujuan yakni, DPR-RI, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi dan Istana Negara,” tutupnya.

Patrik Padeng

Kena PHK dari PT. Gonusa, Carlos Mengadu ke Diskopnakertrans NTT

Redaksi Ekorantt.com
-
0
Kena PHK dari PT. Gonusa, Carlos Mengadu ke Diskopnakertrans NTT

Kupang, Ekorantt.com – Merasa dirugikan oleh PT. Gonusa, Carlos Gonsalves membuat pengaduan ke Dinas Koperasi dan Ketenagakerjaan (Diskopnakertrans) Provinsi NTT pada Rabu (21/9/2022).

Kehadiran Carlos di Kantor Diskopnakertrans NTT didampingi kuasa hukumnya, Robert Wiliam Radja dari Lawfirm Robert Israel guna mengikuti mediasi sesuai surat yang telah dimasukkan Carlos pada 6 September 2022 lalu.

Sementara itu, dari pihak PT. Gonusa diwakili Aditya, selaku HRD PT. Gonusa Prima Distribusi.

Robert Wiliam Radja, sekalu kuasa hukum Carlos Gonsalves, dari kantor Lawfirm Robert Israel mengatakan, kliennya dipaksa untuk mengundurkan diri oleh Rudi Hendrawan, selaku pimpinan PT. Gonusa Prima Distribusi, sejak 29 Agustus 2022 lalu.

Meski demikian, kata Robert, kliennya menolak paksaan dari pihak perusahan, karena ia merasa harkat dan martabatnya dilecehkan, dengan usaha dan upayanya selama enam tahun bekerja, namun tidak dihargai perusahan.

“Karena tidak adanya asosiasi buruh dalam PT. Gonusa Prima Distribusi, sehingga klien kami memberi surat kuasa untuk menangani perkara ini pada tanggal 30 Agustus 2022,” jelasnya.

Selaku kuasa hukum, pihaknya sudah berupaya melakukan komunikasi dengan pimpinan PT. Gonusa Prima Distribusi atas nama Rudi Hendrawan, namun ia beralibi bahwa itu merupakan keputusan dari pusat.

Ia menjelaskan, PT. Gonusa, kemudian mengirim surat panggilan pertama kepada klien mereka atas nama Carlos Gonsalves pada 31 Agustus, karena Carlos dianggap tidak masuk bekerja.

“Kami selaku kuasa hukum, pada tanggal 1 September 2022 telah membalas surat panggilan pertama, namun PT. Gonusa Prima Distribusi tidak merespon, malah memberikan surat panggilan kedua pada tanggal 2 September 2022, dan kemudian pada tanggal 3 September 2022 memberikan surat diskualifikasi karena dianggap mengundurkan diri,” terangnya.

Sebagai kuasa hukum, Robert mempertanyakan aturan perusahaan yang kontradiksi dengan peraturan pasal 151 ayat 1 UU No. 13 Tahun 2003 tentang ketenagakerja pengusaha, pekerja buruh, serikat pekerja/serikat buruh, dan pemerintah dengan segala upaya harus mengusahakan agar tidak terjadi PHK.

Menurutnya, penyesuaian pasal 151 huruf A ketentuan terbaru tertuang dalam pasal 81 No.38 UU No. 11 thn 2020 tentang cipta kerja, di mana pekerja buruh dapat mengundurkan diri atas kemauannya sendiri.

“Jadi kami menduga ini adalah langkah perusahaan untuk memanipulasi hak-hak dari klien kami. seperti yang tercantum di Peraturan Pemerintah No. 35 tahun 2021, tentang perjanjian kerja waktu tertentu, alih daya, waktu kerja dan waktu istirihat, dan PHK,” terangnya.

Meski demikan, pihaknya percaya dan berharap kepada Dinas Nakertrans NTT dapat menyelesaikan masalah yang dihadapi kliennya, untuk melakukan evaluasi terhadap perusahaan seperti PT. Gonusa Prima Distribusi.

Robert juga meminta Nakertans untuk mengevaluasi perusahan lain yang dinilai arogan dan sengaja membuat peraturan perusahaan untuk merugikan karyawannya.

“Bila perlu merekomendasikan untuk mencabut izin perusahaan yang terbukti kontradiksi dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Karena ini juga bertentangan dengan UU Dasar Negara Republik Indonesia tentang Perikemanusiaan dan perikeadilan,” pungkasnya.

Patrik Padeng

Menakar Politik Uang dalam Pemilihan Wabup Manggarai Timur

Redaksi Ekorantt.com
-
0
Menakar Politik Uang dalam Pemilihan Wabup Manggarai Timur

Oleh: Frumensius Fredrik Anam*

Saya termasuk salah seorang yang tidak percaya pada isu politik uang dalam pemilihan wakil bupati Manggarai Timur. Alasan saya jelas. Pertama, bahwa yang memilih adalah putra-putri terbaik Manggarai Timur. Segala sesuatu tentang mereka adalah baik.

Para anggota DPRD Manggarai Timur yang akan memilih wakil bupati juga pemimpin yang dipilih oleh rakyat. Mereka adalah figur-figur terhormat. Setiap hari mereka disapa sebagai yang terhormat. Kehormatan itu amat melekat pada mereka dalam 1 x 24 jam setiap hari. 

Dan saya amat percaya bahwa dalam memilih wakil bupati Manggarai Timur, para anggota DPRD akan menggunakan kehormatan yang melekat pada diri mereka. Mereka akan membuktikan bahwa kehormatan itu akan menjadi satu-satunya taruhan.

Terus, apa alasan mereka dalam memilih? Tentu hal-hal ideal yang menjadi pertimbangannya. Termasuk didalamnya adalah bagaimana interaksi mereka selama bersama dengan kedua calon.

Track record kebersamaan kedua calon dengan para anggota DPRD selama sekian tahun itu ada di hati dan pikiran mereka. Mereka pasti memilih dengan menggunakan hati nurani bersih, bening, tak ternoda dan pikiran yang jernih. Kepentingan mereka adalah Manggarai Timur. Itulah kehormatan mereka. Gengsi kehormatan tidak mungkin setara dengan uang. 

Kedua, bahwa saya yakin kedua calon tidak akan menghalalkan segala cara untuk terpilih. Memberi uang pasti bukan pilihan kedua calon. Karena keduanya berasal dari orang-orang terhormat. Dan kehormatan mereka pula sudah teruji. 

Bagaimana mungkin calon yang dikatakan orang yang terhormat dapatkan menggunakan politik uang untuk pemilih yang juga adalah orang terhormat? Bukankah yang terjadi adalah ‘pemimpin’ memilih pemimpin? Jika selama ini ada adagium ‘suara rakyat adalah suara Tuhan’,  maka kali ini akan berlaku ‘suara anggota DPRD adalah suara Tuhan.’  Saya percaya itu. 

Menggunakan kehormatan atribut wakil rakyat dalam memilih wakil bupati adalah pendidikan politik yang luar biasa bagi rakyat Manggarai Timur.

Selamat memilih kawan-kawan. Rakyat Manggarai Timur  di belakangmu.*

*Ketua Partai Hanura Manggarai Timur

1...538539540...1,230Halaman 539 dari 1,230