Ende, Ekorantt.com – Meluasnya pengaruh teknologi informasi berdampak serius pada pola bisnis. Dari bisnis konvesional yang begitu berkuasa beberapa dekade terakhir kini berganti pola dengan hadirnya lapak-lapak di dunia maya.
Perubahan ini membuka kran peluang bagi siapa saja yang mau berbisnis. Pegiat Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dapat memanfaatkannya untuk menciptakan produk yang bisa menembus pasar dengan cakupan yang relatif luas.
Himpunan Pengusaha Online Internasional (HIPO), sebuah wadah atau organisasi bergerak di bidang ekonomi non politik, siap mendorong pegiat UKM di daerah untuk mengembangkan usaha berbasis digital.
“Kita harapkan UKM-UKM kita di Ende bisa Go Digital dengan pemasaran yang tanpa batas,” ujar Sekretaris Dewan pimpinan cabang Himpunan Pengusaha Online Kabupaten Ende Yohanes Paulus Lendes kepada Ekora NTT, Kamis (2/1/2020).
Paulus Lendes menegaskan, selama ini banyak pegiat UKM menjalankan usahanya dengan cara yang tradisional dan konvensional. Kendala yang seringkali dihadapi adalah akses pasar yang terbatas.
Dengan alasan demikian, Paulus Lendes menggarisbawahi bahwa HIPO hadir dengan edukasi bisnis online agar masyarakat dan pegiat UKM bisa melek teknologi dalam memasarkan produknya.
“Sejauh ini masih banyak pelaku usaha yang membutuhkan akses pasar. Yah, kita berikan kemudahan akses karena HIPO memiliki jaringan dan investor di seluruh dunia,” kata Paul Lendes.
Lanjutnya, kehadiran HIPO di Ende bertujuan memberikan edukasi dan bantuan hukum kepada seluruh pelaku UKM agar mampu bersaing dan memasarkan produk usaha ke level yang lebih luas.
Soal legalitas HIPO, kata Paulus Lendes, jangan khawatir dan cemas. HIPO telah terdaftar di kemenkumham dengan Badan Hukum: AHU-0000539.AH,01.07 tahun 2019 berkantor Pusat di Jl. Dewi Sartika No. 253 Cawang – Jakarta Timur.
DPC HIPO Kabupaten Ende akan menyelenggarakan seminar pada 4 Januari di Wisma Emaus-Ende sebagai langkah awal konsolidasi anggota.
“Seminar ini bertujuan untuk konsolidasi pengurus dan anggota. Organisasi ini terbuka untuk seluruh masyarakat dan kita berharap masyarakat dapat bergabung agar pelaku usaha mendapatkan mitra dan akses yang luas,” ajaknya.