Mengenal Flora dan Fauna Langka di Taman Nasional Kelimutu

Ende, Ekorantt.com – Taman Nasional Kelimutu menjadi ikon pariwisata Internasional yang dimiliki Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Setiap tahun, ribuan wisatawan baik domestik maupun mancanegara berbondong datang menikmati panorama danau yang lazim disebut danau three warna.

Namun demikian, ternyata kawasan Kelimutu juga menyimpan pesona lain. Di kawasan tersebut terdapat ratusan spesis langka flora dan fauna yang juga memanjakan mata para wisatawan.

Dilansir dari situs kelimutu.id, beragam kekayaan flora dan fauna ada di kawasan danau Kelimutu yang secara administratif lokasinya berada di tiga kecamatan, yaitu: Kecamatan Detusoko, Kecamatan Wolowaru, dan Kecamatan Ndona.

Terdapat beragam jenis flora di kawasan Taman Nasional Kelimutu yaitu sekitar 100 spesies dalam 36 family, dua diantaranya merupakan jenis endemik Kelimutu yaitu Uta Onga (begonia kelimutuensis) dan Turuwara (rhondodenron renschianum).

Elang Flores yang diabadikan TN Kelimutu (Foto: Dokumentasi TNK/HO)

Beberapa flora lain yang ada di Taman Nasional Kelimutu adalah ajang kode (toona spp.), cemara (casuarina equisetifolia), kawah (anthocephalus cadamba), kesambi (schleichera oleosa), kesi (canarium spp.), kodal (diospyros ferra), sita (alstonis scholaris), bunga abadi edelweiss, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Beberapa jenis satwa endemik Flores seperti burung Gerugiwa (monarcha sp) juga menghuni kawasan taman nasional.

Burung pengicau endemik yang memiliki 11 suara kicauan yang berbeda ini disebut-sebut sebagai burung arwah, mengingat burung ini jarang terlihat.

Hewan endemik lainnya, diantaranya adalah jenis mamalia yaitu tikus lawo (rattushainaldi), tikus gunung (bunomys naso), deke (papagomys armandvillei), dan wawi ndua (susheureni).

Jenis satwa lain, diantaranya ayam hutan (gallus gallus), banteng (bos javanicus javanicus), kijang (muntiacus muntjak nainggolani), rusa (cervus timorensis), babi hutan (sus sp.).

Adapun elang (elanus sp.), srigunting (dicrurus sulphurea), luwak (pardofelis marmorata), trenggiling (manis javanica), landak (hystrix brachyura brachyura), kancil (tragulus javanicus javanicus), dan lainnya.

Taman Nasional Kelimutu juga merupakan habitat bagi sekitar 19 jenis burung yang terancam punah. Burung-burung tersebut diantaranya punai flores (treron floris), burung hantu wallacea (otus silvicola), dan cabai emas (dicaeum annae).

Selain itu, sikatan rimba-ayun (rhinomyias oscillans), burung madu matari (nectarinia solaris), kancilan Flores (pachycephala nudigula), sepah kerdil (pericrocotus lansbergei), tesia Timor (tesia everetti), opior jambul (lophozosterops dohertyi), opior paruh tebal (heleia crassirostris), kehicap Flores (monarcha sacerdotum), dan elang Flores (spizaetus floris).

spot_img
TERKINI
BACA JUGA