Dompu, Ekorantt.com – Wakil Bupati Kabupaten Dompu, Syahrul Parsa meminta KSP Kopdit Pintu Air untuk memerangi praktik rentenir yang beredar luas di tengah masyarakat Kabupaten Dompu, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Kita mesti berusaha untuk memerangi rentenir, karena ada koperasi yang melakukan praktik rentenir,” ujar Syahrul pada acara peresmian Kantor Pintu Air Cabang Dompu di Kelurahan Karijawa, Kecamatan Dompu, Kabupaten Dompu, Sabtu, 25 November 2022.
Wabup Syahrul mengungkapkan bahwa koperasi berlandaskan asas kebersamaan. Oleh karena itu, semua komponen yang bergerak dalam wadah koperasi Pintu Air supaya sama-sama berjuang untuk memerangi rentenir.
Ia pun menyampaikan terima kasih kepada pengurus dan tim manajemen Kopdit Pintu Air yang telah memiliki Kabupaten Dompu sebagai salah satu daerah pengembangan pelayanan di NTB.
Kehadiran Kopdit Pintu Air dinilai membantu masyarakat, baik untuk mengembangkan budaya menabung maupun pembiayaan usaha produktif.
Wabup Syahrul pun berpesan kepada pengelola Kopdit Pintu Air untuk memberikan pinjaman kepada anggota yang layak.
“Tapi jangan terlalu takut kalau tidak bisa mengembalikannya tetapi juga jangan terlalu sedikit agar dapat memodali usaha anggota,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus KSP Kopdit Pintu Air, Yakobus Jano memberikan tantangan kepada manajemen dan komite Cabang Dompu agar merekrut lebih banyak anggota agar dapat dibuka minimal tiga kantor cabang lagi.
Hal ini dimaksudkan agar dapat mewujudkan mimpi besar jumlah anggota menjadi 1 juta orang pada tahun 2023 nanti.
Pada bagian lain, Jano berpesan kepada staf manajemen supaya bekerja secara profesional, memberikan pelayanan tanpa pilih kasih, dan tetap berpijak pada pelayanan 5 S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan, Santun).
“Anggota tidak usah takut atau segan melaporkan ke kantor pusat bila ada pelayanan yang tidak berkenan, untuk pinjaman paling lama 14 hari batas toleransinya,” tegas Jano.
Wakil Bupati Sikka Romanus Woga yang sebagai tokoh koperasi Nasional memberikan penekanan pada bagaimana insan koperasi menghayati nilai inti berkoperasi.
