Maumere, Ekorantt.com – Pastor Paskalis P. H. Leuwayan, SVD meminta Orang Muda Katolik (OMK) Stasi St. Thomas Morus Maumere untuk selalu berbakti kepada orang tua pada waktu usia senja mereka.
Permintaan Pastor Paskalis disampaikannya pada momen Natal dan Tahun Baru Bersama di Panti Jompo Waepare, Minggu (15/01/2023).
“Moment Natal dan Tahun Baru bersama opa dan oma Panti Jompo sebagai simbol anak-anak harus minta maaf; mungkin selama ini kita telah menyakiti hati mereka dengan segala tutur kata dan perbuatan,” ujarnya.
Pastor kelahiran Sumba Timur ini menegaskan seorang ibu bisa menjaga dan merawat 5 sampai 6 anaknya, tapi belum tentu anak-anak bisa merawat orang tuanya di saat usia tua.
“Sebagai anak harus berbakti kepada ayah dan ibu terutama pada hari tuanya. Tanpa kasih sayang orang tua untuk merawat dan membesarkan kita, tidak mungkin kita tumbuh menjadi orang muda,” katanya mengingatkan.
Sementara Ketua OMK Stasi Thomas Morus Maumere Gaudensius Rolly Wake mengatakan, kegiatan Nataru bersama para jompo bertujuan membentuk karakter jiwa sosial Orang Muda Katolik.
“Nataru bersama para lansia mau membagi kasih Natal dan semangat baru di tahun baru dan juga mau mengingatkan anak muda bahwa siklus kehidupan seperti opa dan oma akan semua alami,” ujarnya.
Remigius Jama Soleh mewakili Kepala Seksi Panti Jompo Waepare mengucapkan terima kasih kepada OMK Thomas Morus yang punya kepedulian Nataru bersama lansia penghuni Panti.
“Biasanya orang muda lebih memilih pantai atau tempat lain untuk merayakan Nataru tapi OMK Thomas Morus lebih memilih panti Jompo. Mewakili Panti saya ucapkan terima kasih,” katanya.
Remigius menjelaskan pula para lansia di Panti Waepare berjumlah 64 orang yang berasal dari Kabupaten Sikka, Ende, Flores Timur, Lembata, dan ada yang berasal dari Bali dan Jawa.
Kegiatan yang mereka jalankan setiap ahrinya adalah berdoa, berolahraga, dan berkebun.
