Virus Babi Kembali Mewabah, Warga Nagekeo Diimbau Waspada

Mbay, Ekorantt.com – Pemerintah Kabupaten Nagekeo kembali mengingatkan masyarakat dan peternak babi di wilayah itu untuk waspada terhadap virus African Swine Fever (ASF) atau demam babi.

“Perlu tingkatkan kewaspadaan karena ASF sudah ada,” ujar Kepala Dinas Peternakan Nagekeo Klementina Dawo, Selasa (17/1/2023).

Untuk diketahui, demam babi kembali mewabah di wilayah NTT terutama di Kupang, Kabupaten Flores Timur dan Maumere, Kabupaten Sikka.

Untuk menekan sebaran virus ASF di Nagekeo, pemerintah telah menempatkan petugas kesehatan hewan di pasar harian untuk melakukan pengawasan.

“Kita harap pemerintah tingkat desa juga turut membantu pengawasan lalu lintas ternak di setiap perbatasan. Kita larang ternak keluar masuk Nagekeo,” kata Klementina menegaskan.

iklan

“Kita sudah endemik ASF, tapi penting juga tingkat kewaspadaan perlu ada,” tambah dia.

Klementina berharap masyarakat tetap menerapkan biosecurity dalam kegiatan usaha ternak untuk menjaga kesehatan ternak.

Selain itu, perlu meningkatkan kebersihan dan sanitas kandang dengan desinfektan serta memberi makanan yang sehat kepada ternak babi.

“Makanan sisa hasil olahan tidak boleh beri. Seperti olahan dendeng dan se’i babi. Kita larang, tidak boleh masuk,” katanya.

TERKINI
BACA JUGA