Peran Penting Guru Penggerak dalam Implementasi Kurikulum Merdeka

Ende, Ekorantt.com – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT Linus Lusi mengatakan guru penggerak sangat berperan dalam implementasi penerapan kurikulum merdeka.

Kadis Linus menyampaikan hal itu dalam kunjungan kerja ke SMAN 1 Nangapanda, Kabupaten Ende, Rabu pekan ini.

Di hadapan para guru, tenaga kependidikan, dan peserta didik, serta tim Pengawas Terpadu Pendidikan Menengah (Dikmen) Kabupaten Ende, Linus menegaskan pentingnya sinergitas dan kolaborasi dalam dunia pendidikan, pemanfaatan aset sekolah sebagai media pembelajaran, dan mendorong guru mengikuti seleksi calon guru penggerak.

Ia kembali menegaskan bahwa para guru harus inovatif dan selalu berpikir maju untuk meningkatkan kemampuan diri termasuk mengikuti seleksi guru penggerak.

Dengan itu, para guru dapat memanfaatkan Platform Merdeka Mengajar (PMM) secara benar serta dapat bergabung ke dalam komunitas belajar di sekolah.

iklan

“Supaya bisa mengimplementasikan Kurikulum Merdeka serta mengaktualisasikan Profil Pelajar Pancasila (PPP) secara benar dalam kegiatan pembelajaran,” ujar Linus.

Kepala SMA Negeri 1 Nangapanda Simon Lowa membeberkan mengenai kemajuan pelaksanaan kebijakan pendidikan dan pengembangan beberapa program unggulan yang telah dicanangkan melalui Kurikulum Merdeka.

Namun dari itu, ia juga menerangkan kondisi guru, tenaga kependidikan, dan keadaan terkini di sekolah itu.

“Mayoritas guru SMA Negeri 1 Nangapanda adalah guru honorer. Semoga ada kebijakan pengangkatan ASN PPPK bagi para guru dan pegawai. Calon Guru Penggerak sebagian besar sudah mendaftar. Sedangkan, terkait rencana strategis, seperti pembangunan sarana dan prasarana atau fasilitas pendukung kegiatan pembelajaran di lingkungan sekolah seperti yang sudah dilihat,” ungkap Simon.

Dalam kunjungan tersebut Kadis Linus Lusi didampingi Konsultan Pembelajaran Ditjen GTK Kemendikbud Ristek Weilin Han dan Kepala Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi NTT Wirman Kasmayadi.

TERKINI
BACA JUGA