Bajawa, Ekorantt.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ngada, Yohanes Don Bosco Ponong melakukan reses di Desa Ri’a 1, Kecamatan Riung Barat, Kabupaten Ngada pada Jumat, 21 Oktober 2023.
Dalam kesempatan itu, ia menyerap aspirasi sekaligus mendengar keluhan masyarakat setempat.
Warga Desa Ri’a I, Yohana Reko (56) mengatakan sudah lama masyarakat kesulitan mengakses penerangan listrik.
Yohana bilang, warga terpaksa menggunakan pelita sebagai penerang pada malam hari. Warga yang secara ekonomi mampu masih bisa memanfaatkan listrik tenaga surya.
Persoalan lain yang menjadi dikeluhkan masyarakat yakni minimnya akses air bersih.
Untuk mendapatkan air bersih, Yohana mengaku hanya berharap pada sumur yang berlokasi tidak jauh dari rumahnya.
“Kalau mau dapat air kami harus bangun pagi-pagi, jam tiga pagi sudah di sumur, kalau tidak banyak yang timba air habis,” kata Yohana.
Warga lain, Bonifasius Jempol masyarakat juga didera persoalan akses jalan yang rusak. Padahal akses jalan membantu mobilitas dari dan menuju desa tersebut.
“Kami minta perhatian Pak Bosko dengan ruas jalan kami di sini, jalan ini nadi perekonomian kami,” jelasnya.
Menanggapi keluhan masyarakat, Bosko Ponong mengaku siap memperjuangkan aspirasi yang disampaikan masyarakat.
Bosko Ponong mengatakan bahwa selama mengemban tugas sebagai wakil rakyat, ada dua perjuangan yang ia lakukan bagi masyarakat Desa Ri’a I.
“Dua perjuangan besar saya di sini yakni jalan dan listrik. Sudah ada perluasan listrik ke wilayah Ri’a I,” jelasnya.
Menurutnya saat bertugas ke luar daerah, ia selalu menyisikan waktu untuk bertemu pihak PLN demi membahas persoalan listrik di wilayah Riung Barat.
Pada 2023, kata Bosko Ponong, ada lanjutan pembukaan jalan dari Mbazang ke Warunembu dengan total anggaran Rp300 juta lebih.
