Kupang, Ekorantt.com – Dinas Pariwisata Kota Kupang menggelar Festival Koepan di alun-alun Kota Kupang pada 22-April 2024. Festival ini mengusung tema ‘Local Culture is Tourism Future’.
Festival Koepan digelar untuk menarik wisatawan melihat budaya lokal yang ada di ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur itu.
“Jadi wisatawan tidak perlu ke Flores atau ke Sumba untuk menikmati budaya. Di sini di Kota Kupang juga ada,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kota Kupang, Josefina M. D. Gheta di Kupang pada Senin, 22 April 2024.
Ia mengatakan, Kota Kupang sebagai miniatur NTT memiliki potensi menarik wisatawan, salah satunya adalah dengan menampilkan beragam budaya dari berbagai etnis.
Festival Koepan, kata Josefina, diselenggarakan untuk melestarikan dan mempublikasikan keanekaragaman budaya etnis dari berbagai daerah yang ada di NTT bahkan dari luar NTT.
“Ini juga memberikan edukasi kepada orang muda, bahwa inilah kekayaan yang dimiliki Kota Kupang dengan berbagai multi-etnis atau kultur,” katanya.
Festival ini juga diharapkan menjadi ajang promosi produk-produk atau hasil kerajinan hasil dari pelaku UMKM di Kota Kupang, sekaligus mampu meningkatkan ekonomi.
Ketua Panitia Festival Koepan Margaritha Salean menjelaskan, tujuan dari festival adalah melestarikan serta mempromosikan adat serta budaya daerah yang ada di Kota Kupang.
Lewat festival masyarakat diajak untuk mencintai dan melestarikan adat serta budaya daerah yang ada di Kota Kupang.
“Serta meningkatkan kunjungan wisatawan baik lokal maupun mancanegara,” imbuh Margaritha.
Festival Koepan akan menampilkan pentas tarian massal daerah NTT, lomba tari kreasi daerah NTT, live music dan lokal expo.
Festival juga diikuti sanggar tari yang ada di Kota Kupang, Kabupaten Kupang dan Timor Tengah Selatan, pelaku ekonomi kreatif, Ikatan Keluarga Ngada, Ikatan Keluarga Kabupaten Ende, Paguyuban Atoin Meto Kopan, serta pelaku seni dan budaya Kota Kupang.
