Bajawa, Ekorantt.com – Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Ngada Antonius Ndiwal melantik 36 panitia pengawas kecamatan (Panwascam) di Hotel Korina, Kota Bajawa, Jumat, 24 Mei 2024.
Antonius meminta anggota panwascam yang baru dilantik untuk melaksanakan tugas pengawasan secara profesional di tingkat kecamatan.
Sikap yang harus dimiliki oleh anggota panwascam yakni kejujuran dalam tata kelola administrasi dan operasional kantor.
“Soliditas tim harus dibangun di atas fondasi kejujuran,” tegasnya.
Antonius juga mengingatkan agar setiap anggota menjaga integritas, bekerja sesuai dengan porsi yang diberikan, dan harus bisa menegakkan kebenaran.
“Jadi pengawas itu A katakan A, B katakan B, selebihnya milik setan,” tutur dia.
Anggota panwascam juga diharapkan bisa menjaga komunikasi dengan masyarakat. Sebab, anggota panwascam adalah representasi dari badan pengawas pemilu di tingkat kecamatan, kata Antonius.
“Komunikasi dijaga termasuk bertemu dengan orang tua di kampung yang pakai sarung tetapi mungkin tidak pakai sendal juga harus dilakukan dengan baik. Begitu pun saat bertemu tokoh di desa dan kecamatan,” ujarnya.
Bupati Ngada Andreas Paru dalam sambutannya yang dibacakan Asisten 1 Alfian mengingatkan anggota panwascam yang baru dilantik untuk menjaga dan memelihara demokrasi di tingkat kecamatan.
“Sebuah tugas dan amanah yang cukup berat dalam pelaksanaan,” ungkapnya.
Menurutnya, panwascam merupakan garda terdepan dalam memastikan pemilihan secara adil, transparan, dan demokratis.
“Amanah yang diberikan harus dijalankan dengan penuh dedikasi dan berintegritas,” ujarnya.
Anggota panwascam mesti berkomitmen menjaga prinsip-prinsip demokrasi sehingga bisa memberi kontribusi yang nyata bagi kemajuan bangsa dan negara.
Untuk diketahui, pelantikan ini dihadiri anggota Bawaslu Kabupaten Ngada Sebastianus Fernandez dan Walterius Niku, Ketua dan anggota KPUD Kabupaten Ngada Stefania Octaviana Meo dan Yohana Maria Stefaniana S. Leba
