Ende, Ekorantt.com – Salah satu dari 18 nama yang masuk bursa calon bupati Kabupaten Ende yang disebut PDIP baru-baru ini ialah Servas Mario Pati.
Servas sendiri menyatakan kesiapannya untuk ikut dalam kontestasi politik pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 nanti.
“Saya hormati aspirasi masyarakat Kabupaten Ende yang disampaikan melalui PDI Perjuangan. Secara pribadi dan keluarga, saya siap jika benar-benar mendapatkan mandat itu,” ungkap Servas saat dikonfirmasi Ekora NTT pada Jumat, (26/11/2021).
Servas mengatakan bahwa demokrasi politik telah memberi ruang kepada rakyat untuk terlibat dalam menentukan siapa pemimpin yang layak untuk menduduki posisi Bupati Ende periode 2024-2029.
Untuk itu sebagai putra Kabupaten Ende, ia menyatakan kesiapan untuk maju.
“Biarkan suara rakyat itu yang terus menggema. Siapapun yang dipilih, tentu sebagai putra Ende saya menghormati. Jika dalam survey, nama saya menjadi mayoritas representatif maka saya siap,” ujar Servas.
Diberitakan sebelumnya, Ketua DPC PDIP Kabupaten Ende Fransiskus Taso melalui Ketua Badan Pemenangan Pemilu,(Bapilu) yang sekaligus Wakil Ketua Bidang Idiologi dan Kaderisasi DPC PDIP Kabupaten Ende Heribertus Gani kepada media pada Kamis, (25/11/2021) di Ende menyebutkan 18 nama calon Bupati Ende tersebut merupakan hasil aspirasi masyarakat yang direkam oleh PDIP Perjuangan.
Ke-18 nama calon tersebut antara lain, Djafar Achmad (Bupati Ende saat ini sekaligus Ketua Pertimbangan Cabang PDIP Ende), Fransiskus Taso (Ketua DPRD Ende saat ini sekaligus Ketua DPC PDI Kabupaten Ende).
Kemudian, Laurentius Gadi Djou (Ketua Yapertif), Agustinus Ngasu (Sekda Ende), Erikos Emanuel Rede (Wakil Bupati Ende terpilih sekaligus Ketua DPC Partai Nasdem Kabupaten Ende) dan Angelo Wake Kako (Anggota DPD RI).
Selain itu ada nama Heribertus Gani (Mantan Anggota DPRD Ende, Yustinus Sani (Direktur Perumda Tirta Kelimutu), Dominikus Minggu Mere (Mantan Kadis Kesehatan NTT) dan Sabrin Indradewa (Anggota DPRD Ende).
Lalu, Sharulan Pua Sawa (Mantan Anggota DPR RI), Yulius Cesar Nonga (Anggota DPRD Ende), Supriyadin Pua Reke (Anggota DPRD NTT), Stefanus Tani Temu (Dosen Undana Kupang), Moh Orba Kamu Ima (Anggota DPRD Ende) dan Servas Mario Pati (Akademisi) serta Novel Alhabsyi (Pengusaha).
Dijelaskan Heri Gani, nama-nama calon yang akan menghadapi pada Pilkada mendatang akan dibahas pada rapat kerja cabang khusus (Rakercabsus) DPC PDIP Kabupaten Ende yang sedianya akan dilaksanakan pada Januari 2022.
Terhadap nama-nama tersebut akan dilakukan survei baik elektabilitas maupun popularitas, termasuk mengakomodir nama baru jika ada nama lain hasil masukan atau aspirasi masyarakat.
Heri menerangkan, PDI Perjuangan adalah partai terbuka yang akan selalu mendengar masukan masyarakat yang betul-betul merepresentasi kepentingan publik untuk menentukan pemimpin daerah.
Nantinya, terang Heri Gani, berdasarkan hasil survey elektabilitas, partai akan menetapkan posisi wakil bupatinya.