Bajawa, Ekorantt.com – Pemerintah Kabupaten Ngada memberikan penghargaan kepada wartawan Florespos.net, Wim De Rosari karena konsisten meliput dan mengedukasi penerapan protokol kesehatan Covid-19 di wilayah Kabupaten Ngada.
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Bupati Ngada, Andreas Paru usai apel bendera HUT RI ke-76, Selasa (17/08/2020).
Kepada Ekora NTT, pria yang akrab disapa Wim ini mengaku, dirinya menerima penghargaan karena aktif mengedukasi masyarakat lewat pemberitaan di tengah pandemi.
Selain penghargaan dari Pemkab Ngada, kata Wim, dirinya juga mendapat buku tabungan dari bank NTT senilai 1 juta rupiah.
Penghargaan diberikan juga kepada petugas pemakaman Covid-19 di Wolobaja dan Tim Reaksi Cepat (TRC) dari Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Ngada yang senantiasa sigap dalam proses pemakaman jenazah pasien Covid-19.
“Saya sama sekali tidak menduga kalau harus mendapat penghargaan. Setahu saya yang layak mendapatkan adalah mereka-mereka yang setia dalam proses pemakaman,” ujarnya.
Wim bilang, dirinya terpanggil untuk memberitakan perkembangan kasus Covid-19 dan edukasi Prokes semata-mata menjalankan tugas sebagai seorang jurnalis.
Sejak posko Covid-19 Kabupaten Ngada dibentuk pada 23 Maret 2020, Wim memang selalu mengikuti semua perkembangan tentang covid-19 di Kabupaten Ngada.
“Saya melakukan ini sejak pasien pertama meninggal akibat Covid-19 di Kabupaten Ngada. Saya hafal betul siapa yang dikuburkan pertama dan terakhir akibat Covid-19,” katanya.
Baginya, bukan soal lembaran piagam penghargaan atau materi yang diberikan bertepatan dengan HUT RI ke-76, tetapi ini adalah bentuk kepedulian.
“Yang dilakukan juga sangat berisiko dengan kesehatan yang mana bisa juga berbaur dengan orang yang terkonfirmasi positif 19 serta proses pemakaman yang sering terjadi pada jauh malam hingga dini hari,” tuturnya.
Belmin Radho