56 Lokasi di Nagekeo Blank Spot Seluler, Terbanyak di Wilayah Selatan

Mbay, Ekorantt.com – Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Nagekeo mencatat terdapat 56 lokasi di wilayah itu hingga saat ini belum memiliki layanan telekomunikasi dari operator seluler.

Paling banyak titik kosong (blank spot) sinyal yakni di wilayah selatan Nagekeo, kata Kadis Kominfo Ndona Andreas Corsini.

“Terbanyak di wilayah selatan, seperti Mauponggo Barat hampir seluruh. Kemudian di wilayah Wolosambi itu saja sinyal parah. Terus di wilayah Pusu itu juga parah,” ujar Andreas pada sela-sela Peluncuran Danga Kreatif dan Inovatif di Kantor Lurah Danga, Jumat (20/5/2022) siang.

Ketiadaan jaringan di wilayah selatan Nagekeo disebabkan topografi yang mayoritas perbukitan.

Pemerintah telah mengindentifikasi wilayah-wilayah itu dari semula 53 titik naik menjadi 56 titik. Data wilayah kesulitan jaringan telekomunikasi sudah dikirim ke Kementerian Kominfo sejak lama.

iklan

“Kami sudah perjuangkan mudah-mudahan tahun 2022 kita bisa mendapatkan alokasikan tower. Prioritas ke daerah-daerah potensial yang benar-benar masih blank,” katanya.

Sejauh ini, lanjut Andreas, BAKTI Kementerian Kominfo telah membantu stasiun pemancar jaringan telekomunikasi atau Base Transceiver Station (BTS) 4G di beberapa wilayah Nagekeo, salah satunya ialah Dusun Malasera, Desa Nataute.

Adapun terdapat puluhan wilayah lain di Nagekeo yang sama sekali belum tersentuh jaringan.

Oleh karena itu, Andreas merekomendasikan untuk pelayanan akses internet untuk sekolah, desa dan kantor-kantor bisa dilakukan pengadaan sendiri, sambil menunggu bantuan tower dari pusat.

“Waktu Mursenbang saya sudah sampaikan ke kepala desa agar bisa menggunakan dana desa mengadakan perangkat-perangkat yang bisa mengakses internet,” kata dia.

TERKINI
BACA JUGA