Stok Beras di Bulog Ruteng Tersisa 74 Ton, Warga Diminta Tidak Panik

Ruteng, Ekorantt.com – Kepala Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Cabang Ruteng, Muthain Muhammadong menyatakan, ketersediaan stoknya beras di gudang saat ini sebanyak 74 ton.

Stok yang ada bisa bertahan selama dua pekan ke depan jika permintaan tinggi.

“Per hari ini stok yang ada di gudang Bulog kurang lebih 74 ton. Stok yang ada ini kalau permintaan tinggi paling dua mingguan,” ujar Muthain kepada Ekora NTT di ruang kerjanya, Selasa 14 Maret 2023.

Meski begitu, ia meminta warga tidak perlu panik, terlebih dengan naiknya harga beras di pasaran yang mencapai Rp14.000 per kg.

Saat ini, lanjutnya, kurang lebih ada 176 ton beras dalam perjalanan menuju Bulog Ruteng.

iklan

Muthain mengatakan, Bulog bersama pemerintah setempat terus melakukan operasi pasar murah untuk menekan lonjakan harga beras.

Operasi pasar sudah dilakukan di lima titik dengan total beras yang disalurkan sebanyak 11 ton. Selain beras juga sediakan tepung, minyak goreng, dan gula pasir.

“Kami jual beras dengan harga Rp9.000 per kg. Informasi dari Dinas Perdagangan lagi 12 titik yang beluk dilakukan operasi pasar,” ucapnya.

Sebelumnya, warga Kabupaten Manggarai, resah menyusul harga beras yang terus melambung selama dua bulan belakangan. Pasalnya, harga beras naik Rp14.000 per kilogram dari sebelumnya Rp10.000 per kilogram.

“Tentu kenaikan harga beras ini, membuat kami masyarakat gelisah,” kata Rian, salah seorang warga Kota Ruteng kepada Ekora NTT, Senin, 13 Maret 2023.

Rian bilang, naiknya harga beras membuat warga kesulitan. Apalagi baru saja dilanda pandemi Covid-19, yang menyebabkan banyak orang kehilangan pendapatan dan pekerjaan.

spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA