Ende, Ekorantt.com – Tiga kepala desa di wilayah Rajawawo, Kecamatan Nangapanda, Kabupaten Ende, mengadukan perusakan jaringan perpipaan ari bersih oleh oknum tertentu ke polisi pada Rabu (24/5/2023).
Perusakan yang belakangan diketahui terjadi pada 19 Mei 2023, membuat warga di Desa Embuzozo, Desa Tanazozo dan Desa Kekandere di Kecamatan Nangapanda kesulitan air bersih.
“Kejadian ini menyebabkan air tidak teralir ke wilayah kami. Kami minta aparat kepolisian menindak tegas pelaku perusakan yang telah menimbulkan kesusahan warga,” ujar Agus Keu, Kades Embuzozo kepada Ekora NTT.
Tiga kades yang melaporkan permasalahan infrastruktur air bersih adalah Kades Kekandere, Maksimilianus Minum, Kades Tanazozo Ismail Arsad, dan Kades Embuzozo Agus Keu.
Agus Keu menjelaskan, pipa air bersih dari Wawonato menuju enam desa di wilayah Rajawawo dirusaki. Terdapat dua titik kerusakan yaitu di Puu Suka, Desa Jegharangga dan kampung Tambasi di Desa Uzuzamba, Kecamatan Ende.
Kapolsek Nangapanda IPTU Anselmus Leza membenarkan laporan warga tersebut mengenai permasalahan air bersih.
“Ada laporan masuk, kita akan koordinasi dan tindaklanjuti,” kata Anselmus.
Ia menegaskan bahwa polisi akan berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan serta para kepala desa untuk menyelesaikan kasus tersebut.
Jika kemudian ada unsur pelanggaran hukum maka polisi akan mengambil tindakan tegas.
“Awalnya akan kita panggil pihak-pihak terkait dan akan kita dalami,” ujar dia.