Bajawa, Ekorantt.com – Sebanyak 30 mahasiswa, dosen pembimbing dan staf Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Péndidikan (STKIP) tracking Citra Bakti Ngada melakukan kegiatan trekking di kawah bukit Wolobobo, Desa Bomari, Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada.
Andi Nafisah, dosen pembimbing menuturkan kegiatan trekking itu merupakan upaya untuk menumbuhkan rasa cinta alam kepada mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD) kampus tersebut.
“Kegiatan ini ini penting bagi para mahasiswa, apalagi mereka adalah calon guru nantinya,” ujar Andi, Sabtu pekan lalu.
Menurutnya, kegiatan pramuka tersebut bertujuan untuk mengembangkan karakter cinta alam dan lingkungan Hidup.
“Mahasiswa harus terus dikenalkan dengan dunia luar agar mereka mampu beradaptasi sehingga bergabung bersama masyarakat nantinya,” kata dia.
Dalam kegiatan itu, para mahasiswa akan melewati sejumlah tantangan mulai dari yang ringan hingga berat yang ada di setiap pos trekking
“Pos 5 dan 6 jalur lebih menantang karena mahasiswa harus melewati jalur menurun dan tanjakan yang sangat menguras tenaga,” jelasnya.
Trekking mahasiswa dipandu oleh Pegawai Dinas Lingkungan Hidup Ngada Elias Nale Langa.
Elias mengatakan pihaknya mengapresiasi atas atas kegiatan yang dilakukan oleh para mahasiswa, dosen, dan para staf tersebut.
“Pada dasarnya Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Ngada sangat memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan mahasiswa,” kata dia.
Ia berharap kegiatan trekking itu terus dilakukan para mahasiswa sehingga bisa mempromosikan Wolobobo.
