Bupati Sikka Komit Naikkan Tunjangan Guru Honorer

Selain peningkatan tunjangan, Pemkab Sikka berusaha mengembangkan kapasitas para tenaga pendidik melalui pelatihan dan program pengembangan lainnya.

Maumere, Ekorantt.com – Bupati Sikka, Juventus Prima Yoris Kago, berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan guru honorer.

Salah satu langkah nyata yang akan dilakukan adalah menaikkan tunjangan bagi para guru honorer serta memastikan seluruhnya menerima insentif daerah.

“Saya sudah sampaikan ke Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (PKO). Ini adalah bentuk keberpihakan kita terhadap perkembangan pendidikan,” ujar Juventus saat apel dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di Lapangan Kantor Bupati Sikka, Jumat, 2 Mei 2025.

Selain peningkatan tunjangan, Pemkab Sikka berusaha mengembangkan kapasitas para tenaga pendidik melalui pelatihan dan program pengembangan lainnya.

Menurut Bupati Juventus, hal ini penting agar para guru tetap relevan dan mampu menjawab kebutuhan pendidikan bagi para siswa di tengah perkembangan zaman.

“Pemerintah juga akan mengalokasikan Rp25 juta dari BOS DAK untuk diberikan kepada sekolah-sekolah di Kabupaten Sikka yang berprestasi,” ujarnya.

Juventus menambahkan, momen perayaan Hardiknas tahun ini ditandai dengan penandatanganan deklarasi anti-kekerasan terhadap anak dan pelecehan seksual.

Kegiatan ini digerakkan oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Sikka dan melibatkan seluruh peserta yang hadir.

Menurutnya, deklarasi tersebut merupakan bagian dari upaya pencegahan terhadap maraknya kasus kekerasan terhadap anak dan pelecehan seksual yang terjadi di wilayah Kabupaten Sikka.

Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, dan Olahraga (PKO) Kabupaten Sikka, Germanus Goleng menjelaskan, pemberian insentif honor daerah merupakan kebijakan dari pemerintah daerah.

“Besarannya Rp500 ribu per bulan. Saat ini, insentif tersebut baru menyasar sekitar 700 lebih guru honorer, sementara jumlah total guru honorer di Kabupaten Sikka mencapai lebih dari seribu orang,” jelasnya.

Germanus menyampaikan bahwa insentif kepada seluruh guru honorer belum dapat direalisasikan pada tahun 2025.

Namun, pihaknya akan mempersiapkan pelaksanaannya untuk 2026 agar seluruh guru honorer dapat menerima insentif secara merata.

Perayaan Hardiknas 2025 di Kabupaten Sikka turut dimeriahkan dengan tarian Gawi bersama yang melibatkan Bupati Sikka, Wakil Bupati, Forkopimda, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah, serta seluruh peserta yang hadir.

Selain itu, acara juga diramaikan dengan Gebyar SMK dan pagelaran pentas seni yang menampilkan kreativitas para siswa-siswi dari tingkat SMP, SMA, dan SMK se-Kabupaten Sikka.

spot_img
TERKINI
BACA JUGA