Menteri Pertanian Segera Tambah Pengecer Pupuk di Sikka

Keputusan menambah pengecer didasari pada keluhan para petani setempat yang terpaksa menempuh 30 kilometer perjalanan ke Maumere, untuk membeli pupuk.

Maumere, Ekorantt.com – Menteri Pertanian Republik Indonesia, Arman Sulaiman segera menambah pengecer pupuk di wilayah Kabupaten Sikka.

Keputusan menambah pengecer didasari pada keluhan para petani setempat yang terpaksa menempuh 30 kilometer perjalanan ke Maumere, untuk membeli pupuk.

“Untuk memperlancar distribusi pupuk, maka akan ditambahkan pengecer pupuk supaya ambil pupuknya jaraknya menjadi 1 kilometer,” ujar Amran saat berkunjung ke Desa Kolisia B, Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa, 6 Mei 2025.

Kehadirannya di Sikka, kata Amran, demi memastikan bantuan negara sampai ke tangan petani di pelosok, terutama pupuk.

“Tadi aku tanya langsung, pupuk cukup. Bahkan ada yang mengatakan berlimpah Pak Menteri. Itu yang kita cek langsung ke lapangan agar produksi bisa dipastikan meningkat,” kata Amran.

Menukil data Pupuk Indonesia, pemerintah menetapkan alokasi pupuk bersubsidi Kabupaten Sikka berjumlah 7.180 ton pada 2025. Adapun rinciannya yaitu pupuk urea 3.500 ton, pupuk NPK 3.500 ton, dan pupuk NPK Formula Khusus 180 ton.

Jumlah pupuk bersubsidi ini akan didistribusikan kepada petani terdaftar di 21 kecamatan sesuai alokasi yang ditetapkan pemerintah.

Alokasi pupuk bersubsidi sudah bisa ditebus oleh petani terdaftar pada Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) mulai 1 Januari 2025.

Amran bilang, ada dua persoalan yang mesti diperhatikan secara serius yakni pupuk dan air. Persoalan pupuk merupakan persoalan sepele namun sangat penting dan menentukan suksesnya produktivitas pertanian.

“Pupuk jauh, biayanya mahal. Dan bisa saja petaninya, aduh tidak ada pupuk, nggak nanam lagi,” kata Amran.

Sementara persoalan air, kata Amran, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kementerian PUPR untuk memperhatikan bendungan dan saluran irigasi yang belum berfungsi secara optimal.

Kalau pupuk dan air tersedia dengan baik, maka hasil pertanian bisa meningkat dua kali lipat, kata Amran.

spot_img
TERKINI
BACA JUGA