355 Peserta Terima SK PNS, Elfita dari Medan Siap Mengabdi di Ende

Bupati Yosef menegaskan pentingnya menjalankan tugas sebagai abdi negara dengan penuh tanggung jawab dan integritas

Ende, Ekorantt.com – Sebanyak 355 peserta resmi menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) lingkup Pemerintah Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, Tahun Anggaran 2024.

Penyerahan SK dilakukan langsung oleh Bupati Ende Yosef Benediktus Badeoda dalam sebuah seremoni di Aula Ristela, Jalan El Tari, pada Selasa, 10 Juni 2025.

Dari total peserta, 353 orang diangkat melalui jalur CPNS yang terdiri dari 242 tenaga teknis dan 111 tenaga kesehatan. Dua lainnya berasal dari jalur Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Bupati Yosef menegaskan pentingnya menjalankan tugas sebagai abdi negara dengan penuh tanggung jawab dan integritas.

“Sebagai seorang ASN harus mampu menunjukkan komitmen dan tanggung jawab moral di lingkungan yang saudara mengabdi,” kata Yosef.

Ia mengingatkan seluruh ASN baru agar bekerja sesuai regulasi, menjaga disiplin, dan menjunjung loyalitas terhadap tugas serta pimpinan.

“Menjadi ASN harus memiliki kemauan untuk belajar dan senantiasa tanggap terhadap kebutuhan masyarakat,” tambahnya.

Dari Medan, Mengabdi di Ende

Di antara ratusan ASN yang menerima SK, Elfita Andriani Silae, seorang perempuan asal Medan, Sumatera Utara, mencuri perhatian. Ia mengaku dengan penuh kesadaran memilih untuk mengabdi di Inspektorat Kabupaten Ende.

Elfita mengatakan, keputusannya memilih Kabupaten Ende tidak lepas dari kekagumannya terhadap sejarah dan keindahan daerah tersebut.

“Saya dan suami saya suka Kota Ende. Semenjak Jokowi kemarin datang jadi kita tertarik dengan keindahan Kota Ende, begitu bagus, ada Danau Kelimutu,” tuturnya saat ditemui Ekora NTT.

Ia bilang, sejak awal pembukaan formasi CPNS 2024, dirinya sudah menargetkan posisi di Inspektorat dan langsung memilih Ende setelah riset kecil-kecilan lewat internet.

“Pada saat mulai mendaftar CASN, itu kan kita cek mana-mana yang bagus. Nah, lihat ada Kota Ende, ya tanpa ragu langsung pilih,” katanya.

Setibanya di Ende, Elfita merasa disambut dengan hangat dan toleransi yang tinggi dari warga sekitar.

“Ketika saya datang, mama kos baik sekali, langsung minta teman-teman kos untuk bantu angkat saya punya barang. Mama kos juga berpesan kalau ada keperluan bilang saja, dari situ saya lihat toleransinya tinggi sekali,” ujarnya.

Baru dua minggu berada di Ende, Elfita sudah mantap untuk menetap dan menjalankan tugasnya sebagai abdi negara dengan sepenuh hati.

“Pengabdian ini bukan semata untuk mendapatkan uang tapi bagaimana komitmen saya untuk berkontribusi dan memberikan yang terbaik untuk negara,” pungkasnya.

spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA