Maumere, Ekorantt.com– Leader Trash Hero Chapter Maumere, Maria Desinyata Nona, meminta Pemerintah Daerah (Pemda) Sikka untuk menggelar ronda malam dalam rangka menertibkan warga yang membuang sampah di sembarangan tempat. Bila perlu diberlakukan sanksi kepada mereka.
Menurut Nona, rata- rata warga yang buang sampah secara sembarangan berasal dari luar wilayah rukun tetangga (RT). Itulah alasannya ia meminta Pemda Sikka untuk menggelar ronda malam.
“Yang membuang sampah adalah warga dari luar. Dilakukan pada malam hari dan menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat,” ungkap Nona
usai melakukan aksi bersih sampah di Kampung Garam Kota Uneng dan Pasar Wuring pada 3-4 November 2023.
Ia menambahkan, untuk meningkatkan kesadaran warga akan hidup bersih tentu saja membutuhkan edukasi secara terus menerus. Edukasi harus mulai dari tingkat RT dan RW.
“Pemerintah harus menyiapkan kontainer sampah sebanyak- banyaknya sehingga warga tidak membuang sampah sembarangan,” tandas Nona.
Diketahui, kegiatan aksi bersih selama dua hari di Kampung Garam Kota Uneng dan Pasar Wuring sebagai respons atas undangan aksi bersih dari Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Daerah (DLHD) Sikka Gaudensius Nong Pio kepada 17 komunitas peduli lingkungan.
Kabid Penaatan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan DLHD Sikka Yanto Dosi mengatakan, aksi bersih ini tidak terpisahkan dari kegiatan sosialisasi terkait peningkatan kesadaran akan pentingnya lingkungan bersih.
“Aksi bersih dimaksud untuk mengajak masyarakat bersama komunitas peduli lingkungan bergerak bersama guna menggugah kesadaran kolektif untuk menjaga lingkungan dari masalah sampah,” jelas Yanto.
Terkait edukasi di sekolah- sekolah, sebut Yanto, sejak bulan Juli lalu telah dilaksanakan sosialisasi kepada siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
“Kegiatan dimaksud untuk membiasakan anak ke sekolah membawa botol air sendiri sehingga mengurangi timbunan sampah di lingkungan sekolah,” pungkasnya.
