Surabaya, Ekorantt.com – Nasib apes mendera para penumpang KM Niki Sejahtera rute Surabaya – Labuan Bajo – Ende pada 23 Juli 2019 lalu. Di atas kapal berjenis roll on roll of ini, para penumpang, terutama tujuan Ende, tidak mendapatkan fasilitas tidur yang nyaman selama kurang lebih 2 hari.
Tempat tidur yang memiliki spons hanya diperuntukkan bagi supir dan kernet. Sementara para penumpang lepas harus berebut tempat tidur tanpa spons.
Pantauan Ekora NTT, jumlah penumpang kapal yang beroperasi sejak tahun 2017 ini mencapai ratusan. Dan hampir setengah penumpang terpaksa tidur di lorong, anak tangga, emperan, bahkan di depan toilet kapal yang berlantai lembab.
Tak pelak, kondisi toilet yang tak higienis pun acap kali mengelurkan aroma tidak sedap. Air bekas penggunaan mengalir bebas akibat tersumbatnya saluran pembuangan. Hal ini sungguh menggangu penumpang yang tidur di depan toilet itu.
Tentu, kapasitas kamar yang terbatas sementara jumlah penumpang membludak sangat membahayakan nyawa, terutama anak-anak. Apalagi angin kencang dan lantai yang basah pun mewarnai perjalanan itu.
Kepada Ekora NTT, beberapa penumpang, terkhusus mereka yang baru pertama kali naik kapal ini, mengaku “tobat” memakai jasa KM Niki Sejahtera untuk berlayar.
“Kami kira dapat tempat tidur, ternyata begini,” keluh salah seorang penumpang.
Pada lain hal, biaya naik kapal ini terbilang jauh lebih murah ketimbang pilihan menggunakan moda transportasi lainnya, seperti pesawat.
Salah satunya diakui Frista Nudji. Dia memilih menggunakan jasa KM Niki Sejahtera karena harga tiket pesawat terlampau mahal.
Meskipun begitu, kendala yang dialami selama pelayaran membuat Frista kesal. Dia merasa pihak kapal tidak serius menawarkan jasa transportasi mereka.
“Kalau terima penumpang banyak mestinya disesuaikan dengan jumlah tempat tidur, kalau begini ‘kan kami juga setengah mati, apalagi untuk ibu hamil dan lansia,” ucap mahasiswa dari salah satu perguruan tinggi di Yogyakarta tersebut.
Selain itu, dia juga beberapa penumpang lainnya mengharapkan ada penambahan petugas kebersihan di dalam kapal demi keamanan dan kenyamanan pelayaran.
Untuk diketahui, KM Niki Sejahtera sendiri berkapasitas 300 orang dengan daya muat kendaraan mencapai 105 mobil/truk.
Aty
Semoga kedepan Nya akan cepat ada pembenahan.