Jakarta, Ekorantt.com – Demi menghidupkan kembali geliat ekonomi di desa, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar meminta desa-desa wisata agar segera dibuka kembali.
“Saya berharap awal Juli ini, desa-desa wisata yang ada di bawah naungan BUMDes atau di bawah pengelolaan desa, saya minta untuk segera dibuka kembali,” ujar Halim Iskandar sebagaimana yang dirilis dalam kemendesa.go.id.
“Karena memang semua tujuan wisata sudah mulai dibuka, mall-mall juga sudah mulai di buka, yang penting adalah penerapan protokol kesehatan secara ketat,” sambungnya.
Hal tersebut diharapkan sebagai upaya untuk penyiapan bantalan ekonomi dalam rangka reborn atau lonjakan kembali ekonomi desa.
Halim Iskandar mengatakan, dengan memanfaatkan dana desa dan menggunakan pendekatan padat karya tunai desa, desa-desa wisata bisa melakukan persiapan-persiapan dan penataan kembali wisata desa yang ada di bawah naungan desa maupun di bawah pengelolaan BUMDes.
“Dua minggu ini kita terus melakukan pencermatan pendalaman terhadap BUMDes-BUMDes. Pelaporan terhadap nilai transaksi BUMDes pada saat sebelum Covid-19 kemudian setelah Covid-19 ini kita minta laporannya. Kita telaah, kita lakukan pendampingan agar terjadi percepatan untuk pertumbuhan ekonomi di tingkat Desa,” tambah Halim Iskandar.
Oleh karena itulah, Halim Iskandar menambahkan, sangat dibutuhkan apa yang disebut dengan protokol normal baru desa sebagai upaya untuk menyambut reborn ekonomi desa.
“Itulah makanya, kami dari Kementerian Desa PDTT merasa sangat perlu untuk menerbitkan regulasi atau kebijakan yang bersifat panduan. Panduan bukan sesuatu yang harus dilakukan seperti itu, tetapi panduan umum yang disebut dengan protokol normal baru desa,” pungkas Gus Menteri.
Sumber: Humas Kemendes PDTT