SMK Negeri 3 Maumere Gelar Ujian Berbasis Android

Maumere, Ekorantt.com – SMK Negeri 3 Maumere melaksanakan Penilaian Akhir Semester (PAS) Genap Tahun Pelajaran 2020/2021 secara online. Proses ujian secara sift ini digelar pada 7-15 Juni 2021.

Kepala SMK Negeri 3 Maumere, Alfrid Berlin Kedoh, menyatakan proses ujian berbasis android dilakukan sesuai kondisi wilayah dimana lagi dilanda Covid-19.

Alfrid berkata, masa pandemic covid-19 ini memacu sekolah untuk lebih kritis dan kreatif serta inovatif dalam mengelola sebuah kegiatan yang melibatkan banyak orang yang sudah tentu  secara sistematis.

PAS Genap ini mengacu pada kalender pendidikan dan disesuaikan dengan situasi dan kondisi. Dalam hal ini peserta didik, para pendidik dan tenaga kependidikan tetap menerapkan  protokol kesehatan.

Selanjutnya, Alfrid mengatakan ada lima hal yang menyebabkan pihaknya melaksanakan ujian ini berbasis android.

iklan

Pertama, pelaksanaan ujian ini dimasa pandemic Covid-19, sehingga peserta didik menggunakan android dan lebih mudah mereka mengontrol sendiri androidnya. Kedua, ada pergeseran model ujian berbasis teks menuju android. Kemajuan yang cukup signifikan, dan terus dikembangkan sehingga terbiasa dan menjadi budaya.

Ketiga, melalui ujian online ini, akan menghantar pada suatu budaya baru yang menjadikan seseorang akan melek teknologi informasi dan komunikasi (TIK) karena memang sekolah ini adalah sekolah TIK.

Keempat, walaupun ujian berbasis android tetapi peserta didik tetap datang di sekolah dengan mekanisme ujian diatur oleh panitia seperti jarak tempat duduk minimal 1,5 meter, dilengkapi hand sanitizer, tempat cuci tangan, tim penyemprotan dan tetap menggunakan masker. Kelima, sekolah menyiapkan 100 unit android yang dapat digunakan oleh peserta didik bagi yang tidak memiliki HP atau Android.

Ketua Panitia Pelaksanaan Penilaian Akhir Semester (PAS) Genap, Anita Riwu, mengatakan ujian dilkasanakan mulai Pukul 07.30 – 11.45 WITA untuk kelas X, Pukul 12.30 – 16.00 WITA untuk kelas XI.

Sejatinya, kegiatan ujian seperti ini merupakan moment penting dimana pihaknya melakukan tes kepada peserta didik dengan menggunakan materi-materi yang telah bapak ibu guru berikan selama masa pandemic Covid-19 ini baik secara daring (dalam jaringan/online) maupun luring (luar jaringan/ tatap muka).

Ia menambahkan, suatu kondisi yang mengharuskan sekolah untuk mengubah strategi ujian semester yang biasanya berbasis teks  ke ujian berbasis android. Jadi bukan hanya terjadi adaptasi kebiasaan baru yang diterapkan tetapi juga dalam melakukan penilaian akhir ini ikut beradaptasi.

Petrus Kpalet, salah seorang Guru SMK Negri 3 Maumere mengatakan Covid-19 tetap terus diwaspadai, namun tidak berarti takut.

Untuk melawan penyebaran Covid-19 ini, kata dia, dengan berbagai cara dan strategi yang mesti terus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

“Pengetahuan itu indah dan bisa membuat seseorang bahagia. Melalui ujian berbasis android, peserta didik semakin dibiasakan untuk lebih cerdas dalam menggunakan teknologi,”katanya.

Yuven Fernandez

spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA