Maumere, Ekorantt.com – Jurnalis SMK Yohanes XXIII Maumere Adrianus Yusron menyebutkan sebanyak 720 siswa dan 100 guru pada sekolah itu mengikuti kegiatan meditasi kristiani di Lembah Karmel Nilo. Kegiatan renungan rohani itu dilaksanakan sejak tanggal 14 hingga 21 Desember 2021.
Para peserta didik diantar oleh orang tua ke sekolah dan berangkat bersama ke lokasi meditasi.
Kegiatan itu dipandu langsung oleh Romo Siriakus Ndolu, O, Carm didampingi Frater Kristo, O, Carm dibantu panitia dari SMK Yohanes XXIII yakni Venansius Gaa, Adrianus Yusron, Oktavianus Sale, Maksimus Sawu dan beberapa peserta didik dari SMK Yohanes XXIII Maumere.
Romo Siriakus Ndolu sebagai pemateri memberikan pembekalan bagi peserta didik baru yang belum memahami tentang meditasi kristiani.
Kepala SMK Yohanes XXIII Maumere Marselus Moa Ito pada kesempatan itu mengatakan meditasi membantu peserta didik lebih tenang dalam belajar dan memampukan peserta didik mengasah alur pemikirannya dengan mudah.
“Pada dasarnya SMK Yohanes XXIII telah menjalankan meditasi kristiani kurang lebih 4 [empat] tahun. Setiap peserta didik dan diwajibkan bermeditasi sebelum memulai pelajaran. Dan benar meditasi sangat membantu peserta didik dan guru dalam proses mengajar di kelas,” ujar Ito.
Wilson, salah seorang peserta didik memberi kesan bahwa kegiatan rohani itu dapat memberi nilai positif baginya.
“Kegiatan meditasi kristiani ini sangat membantu saya untuk lebih tenang. Dengan mengikuti kegiatan dapat membantu saya dalam proses belajar setiap hari,” tutupnya.
Yuven Fernandez
