YPF dan Orang Muda di Ngada Bahas Isu Lingkungan, dari Karhutla hingga Penggunaan Pestisida Berlebihan

Bajawa, Ekorantt.com – Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada Minggu 5 Juni 2022, Yayasan Puge Figo (YPF) menggelar diskusi lingkungan bersama para pemuda yang berada di Kecamatan So’a, Kabupaten Ngada, NTT.

Kegiatan diskusi tersebut dibuka oleh Ketua YPF Emanuel Djomba dan dipandu oleh Devisi Edukasi Ekologi Sofia Hane Puge.

Dalam kegiatan itu, para pemuda diberi kesempatan untuk membahas terkait persoalan yang ada di sekitar lingkungan mereka.

Yanuarius Leo Meo, pemuda asal Desa Tarawaja mengatakan persoalan lingkungan yang sangat serius di Kecamatan So’a saat ini adalah kerusakan tanah akibat pengunaan pertisida yang berlebihan.

“Selain pestisida, ada juga masalah lain yakni masalah sampah yang masih sulit dikendali,” kata Yanuarius.

iklan

Tidak hanya itu, perilaku penebangan hutan di area mata air juga dibahas saat itu.

Ronald Muga juga mengangkat tentang kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang sering terjadi di wilayah itu yang menyebakan kerusakan lingkungan dan ekositem.

“Persoalan sampah plastik juga yang masih membutuhkan peran semua element masyarakat,” ucap Ronald.

Devisi Edukasi Ekologi Sofia Hane Puge mengatakan peran pemuda saat ini sangat penting dalam menjaga lingkungan dan keberlangsungan ekosistem.

“Kenapa kita dengan anak-anak muda, karena kita tahu anak-anak muda yang masih punya banyak energi,” kata dia.

Kegiatan tersebut diberi nama Sore Bersama untuk Bumi di mana para pemuda diberi ruang untuk berbagi tentang persoalan lingkungan. Mereka nantinya akan bergerak bersama untuk menjaga lingkungan di wilayah itu pada hari-hari ke depan.

Emanuel Djomba mengapresiasi para kaula pemuda yang telah meluangkan waktu untuk berbagi tentang masalah lingkungan.

Menurut dia, pemuda adalah agen perubahan yang harus menjadi gerda terdepan dalam menjaga lingkungan.

“Luar biasa ya, ternyata di kepala kawan-kawan muda ini adalah pemikiran-pemikiran positif untuk menjaga lingkungan,” ujarnya.

TERKINI
BACA JUGA