Ruteng, Ekorantt.com – SMA Negeri 1 Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, mendorong peserta didiknya untuk menghidupkan literasi di lembaga pendidikan tersebut.
Hal ini ditunjukkan dengan menggelar berbagai perlombaan dalam rangka memeriahkan Bulan Bahasa dan Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 2022.
Kegiatan ini berlangsung tiga hari, yakni 27-31 Oktober 2022 di halaman SMA Negeri 1 Langke Rembong.
Perlombaan bertajuk’ Melalui Literasi Kita Bangkit Bersama Menuju Generasi SMANSA yang Cerdas’ itu melibatkan sekitar ratusan siswa. Setiap kelas wajib mengutus sejumlah siswa untuk mengikuti beberapa jenis lomba.
Kepala SMA Negeri 1 Langke Rembong, Kalixtus Kase mengemukakan bahwa kegiatan tersebut adalah upaya mendorong dan meningkatkan kemampuan siswa dalam kegiatan literasi.
Untuk dua tahun terakhir, kata dia, SMA Negeri 1 Langke Rembong telah mengikuti kegiatan Asesmen Nasional. Salah satu instrumennya adalah asesmen kompetisi minimum (AKM) yang mengukur literasi membaca dan literasi numerasi siswa.
“Kalau khusus literasi ini perolehan kita ya lumayan 2,31, di atas kompetisi minimum. Lalu secara nasional itu 1,84,” sebutnya.
Kalixtus berpendapat, kegiatan ini tentu sangat bermanfaat bagi siswa demi meningkatkan pengetahuan dan daya imajinasi siswa dalam literasi.
“Jadi kita buat kegiatan yang dikemas dalam bingkai literasi untuk menunjang kegiatan literasi di sekolah,” terangnya.
Hal senada disampaikan Ketua Panitia, Ardianus Darmadi. Ia menjelaskan, kegiatan seperti ini mengasah kemampuan berpikir siswa melalui pelbagai kegiatan yang diselenggarakan seperti debat Bahasa Inggris, debat Bahas Indonesia, pidato serta berbagai perlombaan lainnya.
“Kita melihat kemampuan dari para siswa dalam mengekspresikan semua bidang ilmu yang mereka dapat secara teori di kelas, sehingga bisa diekspresikan lewat kegiatan seperti ini,” ujarnya.
Ardianus berharap, kegiatan ini bisa meningkatkan kemampuan siswa dalam berbahasa Inggris dan berbahasa Indonesia.
“Selain mengasah berpikir untuk menguasai bahasa Indonesia dan asing, kegiatan ini juga demi perjalanan kehidupan mereka ke depannya,” imbuhnya.
Sementara Ketua OSIS SMA Negeri 1 Langke Rembong, Angela Senudin mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu program kerja OSIS. Manfaatnya adalah meningkatkan kreativitas siswa dalam berbahasa yang baik dan benar.
“Karena banyak sekarang siswa-siswi tidak menggunakan bahasa Indonesia yang baik,” kata wanita yang akrab disapa Anggi itu
Dengan kegiatan ini, kata dia, peserta lomba menjadi contoh bagi teman-teman lain bagaimana ber-public speaking dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik.
Anggini bilang, kegiatan macam ini tidak seperti pada umumnya yang didominasi oleh siswa perempuan. Namun, siswa laki-laki di SMA Negeri 1 Langke Rembong tengah menunjukkan kepiawaian mereka, bahwa laki-laki juga bisa.
Sejauh pengamatan Anggini, siswa-siswi di SMA Negeri 1 Langke Rembong sangat memiliki potensi yang berbeda.
Misalkan, kata Anggini, di kelas ada yang biasa-biasa saja, tetapi dalam berkompetisi seperti ini mereka sangat luar biasa.
“Oleh karena itu melalui kegiatan ini kami menggali potensi untuk menunjukkan kepada orang banyak bahwa mereka juga bisa. Dengan kegiatan ini sesungguhnya mengajak banyak siswa untuk menggunakan bahasa Indonesia yang baik,” pungkasnya.
