Pasokan Ayam Langka di Maumere

Maumere, Ekorantt.com – Sejumlah konsumen di kota Maumere, Kabupaten Sikka keluhkan kelangkaan pasokan ayam di Pasar Alok Maumere. Kelangkaan yang terjadi hampir seminggu ini disebabkan oleh tidak dikirimnya ayam dari para peternak baik yang berlokasi di sekitar Kota Maumere maupun dari luar Kabupaten Sikka seperti dari Flores Timur, Ende dan Bajawa.

Ibu Yustina salah seorang konsumen mengaku, akibat kelangkaan itu harga ayam melonjak naik. Biasanya harga berkisar antara 50 ribu hingga 60 ribu per ekor, tetapi sekarang harganya melonjak tajam menjadi 90 ribu per ekor.

“Baru lima hari lalu saya beli seharga 50 ribu rupiah perekor. Itupun ayam yang sangat besar, hari ini harganya sudah sampai 90 ribu perekor,” jelas Yustina sembari menambahkan karena sudah mendesak terpaksa membeli.

Pantauan media ini di Pasar Alok Jumat (17/9/2021) dari 26 los pasar yang biasa menjual ayam setiap hari hanya menyisahkan 4 los yang masih menjual. Namun jumlahnya tidak lebih dari 25 ekor, bahkan satu diantaranya kepunyaan Sumiyati tinggal satu ekor.

Kelangkaan itu diakui bukan saja oleh konsumen, tetapi juga para pedagang, sebut saja Agustina, menuturkan bahwa pasokan ayam kosong sejak 5 hari lalu.

“Saya punya yang ada ini cuma 50 ekor saja, tetapi itu kami dapat dari Bajawa. Di Maumere memang kosong, mudah-mudahan hari ini dari Kupang bisa tiba di Maumere supaya kami bisa jual,”tutur dia.

Senada dengan Agustina, Sumiyati yang mengaku telah menekuni usaha ini sejak pasar Alok dibuka menuturkan bahwa pasokan ayam memang lagi kosong.

Menurutnya, hal ini terjadi sebagai dampak dari Covid-19 dan upaya pembatasan pergerakan masyarakat yang diterapkan pemerintah. Sehingga tidak ada anak ayam yang masuk dari Surabaya.

“Meskipun ada ayam, masing-masing pedagang ayam hanya dikasi jatah 75 ekor.  Ini informasi yang kami dapat dari PT. Mitra yang selama ini memelihara ayam dengan kelompok peternak yang diasuhnya, ”jelas Sumiyati.

Aty Kartikawati

spot_img
TERKINI
BACA JUGA