Maumere, Ekorantt.com – Salah satu lembaga pendidikan menengah pertama yang wajib diperhitungkan bakal jadi sekolah unggul di Kabupaten Sikka adalah SMP Negeri Nuba Arat. Sekolah yang beralamat di Watuliwung, Kecamatan Kangae ini terus berinovasi dengan menghadirkan model pendidikan karakter yang holistik kepada segenap peserta didiknya.
Dan salah seorang pembina OSIS yang ikut dalam pengembangan pembinaan karakter peserta didik di sekolah itu adalah Mimin Dahlia.
Kepada Ekora NTT pada Selasa (8/2/2022) Mimin menjelaskan sebagai guru muda yang diberi kepercayaan sebagai pembina OSIS awalnya cukup sangsi menjalankan peran ini.
Apalagi di SMPN Nuba Arat sejak terbentuk pada enam tahun lalu belum pernah punya kepengurusan OSIS. Sejak Januari 2022 salah satu gebrakan yang dilakukan pihak sekolah adalah memulai diadakannya pengurus OSIS.
“Kami baru mulai hal yang bagi lembaga pendidikan lain mungkin sudah biasa tapi demi kemajuan SMPN Nuba Arat dan terlebih kemajuan perkembangan peserta didik dalam wadah bernama OSIS tentunya suatu kebanggaan besar untuk kami semua di sekolah,” ujar Mimin.
Lebih jauh, Mimin menjelaskan bahwa hal luar biasa dari peran sebagai pembina OSIS adalah menemukan dalam diri anak-anak didik jiwa kepemimpinan yang mesti dikembangkan secara baik.
“Saya lihat anak-anak kompak, saling mendukung ketika masa-masa persiapan pemilihan OSIS.
Lulusan FKIP Pendidikan Geografi Universitas Nusa Cendana 2016 ini mengakui atmosfer sekolah di bawah kepemimpinan kepala sekolah Bergita Tati De Rosari penuh nuansa kekeluargaan. Nuansa inilah yang sangat memengaruhi aktivitas pembelajaran di sekolah.
“Hal penting yang membuat saya senantiasa belajar adalah bahwa setiap anak itu musti diberikan pendekatan yang berbeda. Tidak boleh kasar apalagi ngamuk-ngamuk. Jadi kalau kita tampil sebagai pendidik yang merangkul justru anak-anak lebih cepat untuk ikut menularkan semangat saling merangkul itu diantara mereka. Dan itulah yang saya sebut sebagai bagian dari karakter kepemimpinan yang ada dalam diri anak-anak peserta didik,” demikian tegas Mimin.