Bajawa, Ekorantt.com – Pemerintah Kabupaten Ngada berencana untuk membangun Rumah Sakit Pratama di Kecamatan Riung pada tahun anggaran 2024 mendatang.
Bupati Ngada Andreas Paru baru-baru ini menjelaskan pembangunan rumah sakit tersebut menggunakan dana alokasi khusus (DAK) tahun 2024.
“Itu nilainya Rp65 miliar yang akan dibangun di Kecamatan Riung,” tuturnya.
Bupati Andreas mengatakan, pembangunan rumah sakit di Kecamatan Riung merupakan upaya pemerintah untuk mendekatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di wilayah utara Kabupaten Ngada.
Selama ini, menurut Bupati Andreas, masyarakat setempat terpaksa menempuh jarak yang cukup jauh ke Kota Bajawa demi mendapatkan pelayanan kesehatan.
Selain Rumah Sakit Pratama, pemerintah juga akan meningkatkan status empat pustu menjadi puskesmas pada tahun 2024.
“Kita akan lengkapi empat puskesmas itu dengan fasilitas lengkap termasuk mobil ambulans,” ujar Bupati Andreas.
Anggota DPRD Kabupaten Ngada, Yohanes Bosco Ponong mengapresiasi rencana pemerintah membangun rumah sakit di Riung. Ini menjadi berita gembira bagi masyarakat Kecamatan Riung dan sekitarnya.
Bosko Ponong menuturkan selama ini banyak warga Riung mengakses layanan kesehatan ke Mbay, Kabupaten Nagekeo. Hal itu dilakukan mengingat jarak tempuh ke Mbay lebih dekat dibandingkan ke Bajawa.
“Ini kerinduan masyarakat Riung karena dana sudah diserahkan secara gratis oleh masyarakat. Sehingga kita berharap tanah tidak dibiarkan kosong tapi diikuti dengan pembangunan,” kata Bosko Ponong.
Ia berharap semua pihak mendukung kebijakan pemerintah terkait pembangunan fasilitas kesehatan di Kecamatan Riung.