Maumere, Ekorantt.com – Pemerintah Kabupaten Sikka mendukung upaya pemberdayaan yang dilakukan oleh BRI terhadap para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
“Kami percaya betul bahwa keberpihakan BRI pada proses pemberdayaan ekonomi berada di masyarakat lapisan bawah,” kata Bupati Sikka, Juventus Prima Yoris Kago dalam kegiatan undian panen hadiah Simpedes BRI di Kantor BRI Cabang Maumere pada Sabtu, 26 April 2025.
Menurut Juventus, BRI dalam begitu banyak programnya sudah membantu masyarakat dari level yang paling bawah sampai yang paling atas.
Karena itu, kata dia, pemerintah mengharapkan kerja sama yang sudah terjalin baik dengan BRI perlu ditingkatkan ke depan.
“Ada beberapa hal yang menurut Pemkab Sikka penting dalam rangka meningkatkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), sebab data Provinsi NTT jumlah UMKM terbanyak ada di Sikka,” ujarnya.
Pemkab Sikka, tambah Juventus, berencana membangun silaturahmi dengan BRI Maumere demi membangun kolaborasi yang nyata bagi masyarakat. Harapannya, BRI bisa mendukung pikiran dan program yang mengarah pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Di sisi lain, Juventus mendorong lembaga keuangan terus mensosialisasikan kepada masyarakat dan nasabah terkait transaksi digital.
Transaksi digital perlu dilakukan, “sebab kita dituntut untuk beradaptasi dengan kemajuan zaman dan teknologi yang terus berkembang terutama teknologi digital menggunakan telepon genggam.”
“Banyak masyarakat juga yang mulai bergerak ke sana, dan Bank BRI bisa menjadi salah satu bank yang bisa mendorong ke situ,” kata Juventus.
Sejak pandemi Covid-19, semakin banyak masyarakat yang sudah terbiasa menggunakan transaksi digital, khususnya bisnis online menggunakan smartphone atau ponsel cerdas.
Transaksi digital tanpa menggunakan uang tunai sangat bermanfaat karena lebih praktis, aman, hemat waktu, fleksibel, dan banyak promo menarik yang ditawarkan kepada nasabah atau pelanggan.
“Kita melihat, sistem keuangan sudah semakin maju dengan transaksi digital,” ucapnya.
Pjs. Kepala Kantor BRI Cabang Maumere, Fransiskus Xaverius Ngeo mengatakan, pihaknya terus mendorong nasabah untuk bertransaksi secara digital.
“Antusias nasabah untuk melakukan transaksi secara digital lumayan besar, sebab di hampir semua outlet BRI sudah melayani transaksi menggunakan QRIS dan EDC,” ujarnya.
Fransiskus juga meminta nasabah untuk menggunakan kredit demi pengembangan usaha produktif, bukan untuk hal-hal konsumtif.
“Kita meminjam dana kan seharusnya untuk produktif jangan konsumtif. Kalau ada keuntungan baru bisa digunakan untuk konsumsi sesuai skala prioritas,” harapnya.
