Bajawa, Ekorantt.com – Katua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ngada, Bernadinus Dhey Ngebu dan Bupati terpilih Andreas Paru turut mengikuti ritual adat Ghoro Wae “Na’u Reza” atau ritual adat untuk ucapan rasa syukur mata air sebelum digunakan oleh masyarakat di Desa Wawowae, Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada.
Bernadinus pada kesempatan itu mengatakan air merupakan kebutuhan dasar bagi masyarakat dalam kehidupan sehari-hari, sehingga masyarakat diharapkan untuk tidak merusak lingkungan.
“Jika dalam sepuluh atau lima belas tahun lalu kita tidak punya kejelasan tentang ketersediaan dan ketahanan tentang air, sehingga pada kesempatan ini ketersediaan air perlu dijaga dengan baik dan jika tidak maka terjadi perang saudara di antara kita karena berebut air bersih,”tegas Berny, demikian Bernadinus disapa pada Selasa (09/02/2021) di Desa Wawowae.
Politisi PKB itu pun mengajak masyarakat untuk selalu bergotong-royong mendukung program pemerintah. Sebab, menurutnya, keberhasilan program pemerintah tidak terlepas dari dukungan masyarakat Kabupaten Ngada.
Berny juga menyatakan kehadiran air tersebut merupakan usaha dari salah satu tokoh masyarakat setempat yang telah merelakan waktu dan tenaganya untuk menghadiran air melalui pengeboran air untuk masyarakat.
“Akhirnya atas nama pimpinan dan seluruh anggota DPRD Kabupaten Ngada, saya mengucapkan apresiasi kepada keluarga besar Bapak Bene atas usaha dan niat baik untuk menghadirkan air di kampung Bomadha sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan pokok akan air minum ini,”ujarnya.
Sementara itu, Bupati terpilih Kabupaten Ngada, Andreas Paru pada kesempatan itu mengatakan air merupakan unsur penting dalam keberlangsungan hidup manusia. Menurutnya, dalam programnya bersama Wakil Bupati Raymundus Bena air adalah adalah pekerjaan utama yang harus diselesaikan dimasa kepemimpinannya kedepan.
Andreas juga berpesan kepada masyarakat Ngada untuk kembali bersatu bergotong-royong membangun daerah tersebut ke arah yang lebih baik.
“Mari kita menatap kedepan, proses pemilu sudah selesai. Dan mari kita tinggalkan perbedaan dan kita satukan niat dan pikiran kita untuk membantu Pemda,”tegasnya.
Belmin Radho
