Peduli ODGJ, Bupati Manggarai Terima Penghargaan dari Kemenkes RI

Ruteng, Ekorantt.com – Bupati Manggarai, Herybertus G. L. Nabit menerima penghargaan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia pada Hari Kesehatan Jiwa Sedunia di Solo, Jawa Tengah, Minggu (10/10/2021).

Tema kegiatan kali ini yakni World Federation of Mental Health (Kesetaraan dalam kesehatan jiwa untuk semua). Bupati Hery mendapatkan penghargaan tersebut atas kepedulian dan komitmennya dalam memberikan layanan kesehatan jiwa bagi masyarakat.

“Bupati Manggarai mendapatkan penghargaan dari Kementerian Kesehatan RI atas perhatian dan komitmennya yang kuat memberikan layanan kesehatan jiwa bagi masyarakat,” kata Kabag Prokopim, Setda Manggarai, Lodovikus D. Moa melalui rilis yang diterima Ekora NTT.

Penghargaan itu, kata Lodovikus, diserahkan secara langsung oleh Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin dan diterima Bupati Manggarai di Rumah Sakit Jiwa di Solo, Provinsi Jawa Tengah.

Sebagaimana diketahui, beberapa bulan terakhir Bupati Hery Nabit dan Wabup Heri Ngabut telah melepaskan tujuh ODGJ yang telah lama dipasung untuk mendapatkan pengobatan dan perawatan di Pusat Rehabilitasi Renceng Mose, Kecamatan Langke Rembong.

Data ODGJ di Kabupatan Manggarai sampai saat ini berjumlah 537 orang, dengan Total ODGJ yang dipasung 46 orang, dan sudah lepas Pasung berjumlah 19 orang.

“Sedangkan yang sedang mendapatkan pengobatan dan perawatan 325 orang (Jumlah ODGJ yang dipasung dan ODGJ yang lepas Pasung) serta ODGJ yang belum mendapatkan pengobatan dan perawatan karena berbagai alasan 212 orang,” tulis Moa.

Pemkab Manggarai, lanjut dia, tetap berkomitmen dan terus berupaya meningkatkan kualitas layanan pengobatan dan perawatan terhadap semua ODGJ, baik yang sudah mendapatkan layanan kesehatan, maupun yang belum mendapatkan layanan kesehatan.

Layanan kesehatan jiwa di semua Puskesmas di Kabupaten Manggarai yang diberikan oleh tenaga terlatih akan menjadi fokus Pemkab Manggarai melalui Dinas Kesehatan.

“Pemkab Manggarai mendukung peningkatan kualitas layanan kesehatan jiwa di Kabupaten Manggarai melalui kerja sama dengan Kemenkes RI, di mana secara bertahap dalam waktu dekat akan mengirimkan 5 orang perawat dan 5 orang dokter untuk mengikuti Magang di RS Jiwa di Bandung Jawa Barat,” terangnya.

Adeputra Moses

spot_img
TERKINI
BACA JUGA