Dinilai Berdampak pada Reputasi Premium, Kemenparekraf Minta Pemda Mabar Gerak Cepat

Labuan Bajo, Ekorantt.com – Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Vinsensius Jemadu meminta Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) gerak cepat menyambut Labuan Bajo sebagai kawasan wisata super premium.

Menurutnya, ke depan beberapa event internasional akan diselenggarakan di Labuan Bajo. Karena itu, Pemda setempat diminta gerak cepat.

“Di depan mata Labuan Bajo akan menghadapi G-20 bahkan Asean Sumit. Tetapi kalau kita tidak gerak cepat dari sekarang, tidak gerak bersama itu akan memengaruhi reputasi destinasi premium Labuan Bajo,” ujar Vinsensius usai menghadiri kegiatan penyerahan bantuan mesin pengolah sampah dari Astara kepada KSP RT12, Desa Gorontalo, Kecamatan Komodo, Sabtu (4/12/2021).

Vinsensius mengaku, ia sering mengunjungi Labuan Bajo untuk mendiskusikan beberapa hal bersama Bupati Mabar, Edistasius Endi, juga otoritas terkait, seperti Badan Pelaksana Otorita-Labuan Bajo Flores (BPO-LBF).

Ia menekankan pentingnya 3G, yakni gercep (gerak cepat), geber (gerak bersama), dan gaspol (garap semua potensi). Sebab, lanjut Vinsensius, kalau terlambat menjemput program, Pemda kehilangan momentum.

iklan

“Orang akan berpikir destinasi super prioritas tetapi orangnya ngga premium. Kualitas pelayanannya masih ece – ece. Jadi itu yang kita sampaikan kepada Pemda,” ujarnya.

Menurutnya, konsekuensi dari nama destinasi super prioritas, SDM harus terampil, geber, dan gercep. Karena itu, ia meminta bupati dan semua OPD terlibat gerak bersama.

“Kalau Pak Bupati sudah langkah 1.000, kalau bisa di bawahnya juga langkah 1.000 jangan langkah satu,” pintanya.

Kendati demikian, ia mengapresiasi beberapa terobosan Bupati Edi Endi, khususnya bagi Aparatur Sipil Negara  (ASN) yang tidak gerak cepat.

Sandy Hayon

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA