Kupang, Ekorantt.com – PT. Flobamor menyatakan ketidaksanggupan untuk menyalurkan beras jatah ASN Pemprov NTT.
Pernyataan ini tertuang dalam surat yang dikeluarkan PT. Flobamor nomor: 31/FLB/2023 Perihal Ketidaksanggupan Sebagai Pemasok Beras Jatah bagi ASN Pemprov NTT.
“Benar bahwa kami telah mengeluarkan surat kepada gubernur untuk meminta menghentikan penyaluran beras jatah ASN Pemprov NTT terhitung mulai bulan April 2023,” ujar Direktur PT. Flobamor, Ian Bokotei kepada Ekora NTT melalui sambungan telepon pada Rabu, 29 Maret 2023.
Menurut Ian, pihaknya terkendala karena kenaikan harga eceran tertinggi beras yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat. Harganya telah melewati batas pagu yang ditetapkan PT. Flobamor sehingga pemasok mengalami kesulitan untuk menyediakan beras.
“Saat ini stok beras kurang dan langka. Kami juga tidak bisa prediksi sampai kapan ini terjadi. Jadi dengan berat hati kami serahkan kembali ke Pemprov,” ujar Ian.
Walaupun demikian, pihaknya tetap akan menyalurkan sisa jatah beras untuk bulan Maret 2023.
“Kami pastikan akan salurkan beras untuk bulan Maret. Dalam waktu dekat kami akan salurkan,” tandasnya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah provinsi yang telah memberikan kepercayaan dan menunjuk PT. Flobamor sebagai pemasok beras jatah sesuai dengan surat Keputusan Gubernur NTT nomor 249/KEP/HK/2021.
