Maumere, Ekorantt.com – Bupati Sikka Juventus Prima Yoris Kago bertatap muka dengan Kapolres Sikka AKBP Mohammad Mukhson di Mapolres Sikka pada Selasa, 11 Maret 2025. Hadir pula Wakil Bupati Sikka Simon Subandi Supriadi dan seluruh jajaran Polres Sikka.
Juventus dalam kesempatan itu menyinggung mengenai kasus pengeboman ikan secara ilegal di perairan Desa Watukrus, Kecamatan Bola.
“Yang mana menjadi wilayah tanggung jawab Polsek Bola agar dapat menjadi perhatian serius dalam pencegahannya,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Juventus juga mengapresiasi pengungkapan kasus narkoba oleh Satres Narkoba Polres Sikka.
“Semoga dengan pengungkapan tersebut dapat membatasi peredaran narkoba di Kabupaten Sikka,” kata dia.
Sementara terkait media sosial, Juventus berharap adanya perhatian khusus agar penggunaannya secara bijak sehingga tidak menimbulkan konflik di tengah masyarakat.
Ia menegaskan pemerintah siap menerima semua kritikan untuk mewujudkan cita-cita pembangunan di Kabupaten Sikka.
Selanjutnya terkait HGU Nangahale, Pemerintah Kabupaten Sikka melalui Sekda Sikka sudah mengambil langkah-langkah dengan melakukan redistribusi. Saat ini menunggu keputusan dari Kementerian ATR/BPN, kata Juventus.
Ia berharap agar semasa kepemimpinannya, kolaborasi dari seluruh forkompinda termasuk Kapolres Sikka, berjalan solid.
Hal senada disampaikan Wakil Bupati Sikka, Simon Subandi Supriadi. Ia berterima kasih kepada Polres Sikka atas kerja sama dalam konteks politik pemilihan kepala daerah kemarin.
“Yang mana mendapat pengawalan dari kedua ajudan yang berasal dari Polres Sikka sampai akhir dipercaya menjabat sebagai bupati dan wakil bupati Sikka,” ujarnya.
Kapolres Sikka menyampaikan bahwa saran dan masukan pemerintah akan menjadi atensi polisi. Ia berharap sinergitas antara Polres Sikka dan pemerintah daerah tetap terjaga.
Mukhson menyinggung rencana pembangunan Rumah Sakit Bhayangkara, yang proses pembangunannya diharapkan terwujud di masa kepemimpinan bupati dan wakil bupati Sikka saat ini.
“Dengan adanya rumah sakit Bhayangkara tentu dapat menjangkau pelayanan kepada masyarakat yang lebih memadai dan dapat mendatangkan para tenaga medis yang berkompeten dalam bidang pelayanannya,” ungkapnya.
Mukhson menegaskan komitmen Polres Sikka dalam mendukung pemerintah demu mewujudkan pembangunan untuk menuju Sikka yang baru.
Mukhson juga menyampaikan kendala yang dialami Polres Sikka dalam upaya pelayanan kepada masyarakat yakni masih terdapat kekurangan kendaraan operasional di beberapa Polsek.
“Sehingga seringkali terjadi hambatan dalam menjangkau masyarakat pedalaman yang membutuhkan kehadiran kepolisian,” pungkasnya.