Maumere, Ekorantt.com– Anggota Komisi X DPR RI Andreas Hugo Pareira (AHP) mengingatkan betapa pentingnya memajukan dunia pendidikan untuk kemajuan masyarakat.
Bahkan AHP menyebut tidak ada satupun negera maju di dunia yang pendidikannya tidak maju.
“Pendidikan sangatlah penting untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam rangka mengubah nasib suatu bangsa,” kata politisi PDIP itu saat melakukan reses masa persidangan 1 tahun sidang 2023-2024 di Desa Pemana, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur, pada Minggu, 15 Oktober 2023
Untuk mendukung kemajuan di bidang pendidikan, terutama di tempat resesnya itu, pada tahun 2023 AHP telah membagikan beasiswa Program Indinesia Pintar (PIP) aspirasi pada tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) di seluruh sekolah di Desa Pemana.
Pada jenjang pendidikan tinggi, Anggota DPR RI dari Dapil NTT 1 itu telah memberikan Kartu Indonesia Pintar (KIP) aspirasi.
Penerima KIP aspirasi AHP tersebut setelah sebelumnya melewati proses seleksi. Di Desa Pemana sendiri KIP aspirasi AHP menyasar kepada tiga mahasiswa. Ketiganya saat ini masing-masing sedang kuliah di Universitas Nusa Nipa (Unipa) Maumere dan Universitas Muhammadiyah.
“KIP beasiswa aspirasi itu lamanya empat tahun, yang mana negara akan menanggung uang kuliah tiap semester dan setiap mahasiswa akan mendapat uang bulanan 800 ribu. Hal ini bertujuan untuk menunjang proses studi bagi mahasiswa yang kurang mampu sekaligus meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia khususnya di NTT,” jelas AHP.
Sementara itu, perjuangan AHP hingga tiba Desa Pemana mendapat pujian dari calon Anggota DPRD Sikka Kaomu Ode Aesa.
Pasalnya, untuk sampai di Desa Pemana bukan perkara mudah. AHP harus berjibaku di atas perahu motor dari Maumere ibu kota Kabupaten Sikka selama dua jam perjalanan dengan jarak tempuh sekira 32,2 kilometer.
“Baru beliau (AHP) satu satunya anggota DPR yang turun dan menyerap langsung aspirasi masyarakat Desa Pemana yang rata-rata berprofesi sebagai nelayan,” puji Kaomu.
“Beliau (AHP) telah dikenal sebagai Bapak Hugo Beasiswa karena sudah banyak membantu melalui KIP dan PIP beasiswa aspirasi,” imbuh dia.
Kaomu pun mengajak masyarakat Desa Pemana untuk memilih orang yang benar-benar turun berkarya bagi masyarakat NTT tanpa memandang latar belakang suku maupun agama pada Pileg 2024 mendatang.
