Rakor Penanaman Modal Peningkatan Ekonomi melalui Ekspor, Wabup Romanus: Tingkatkan Ekspor Komoditas

Maumere, Ekorantt.com – Wakil Bupati (Wabup) Sikka Romanus Woga menghadiri sekaligus membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Penanaman Modal Peningkatan Ekonomi melalui Ekspor di Hotel Silvia, Senin (16/12/19).

Kegiatan tersebut diselenggarakan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sikka. Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas DPMPTSP Kabupaten Sikka Drs. Lukman, M.Si, Kepala Seksi (Kasie) Surat Keterangan Asal (SKA) Direktorat Jenderal Kementerian Luar Negeri Suci Mahanani dan Analis Perdagangan Desy Andiani.

Romanus menjelaskan, kegiatan hari ini bertujuan meningkatkan investasi dan ekspor berbagai komoditas dari Kabupaten Sikka. Menurutnya, di Kabupaten Sikka, terdapat sejumlah pelaku usaha yang sudah melakukan kegiatan bisnis antarpulau melalui beberapa kota di Indonesia seperti Kota Surabaya, Makasar, Jakarta, dan kota lainnya.

“Komoditas tersebut antara lain kopra, kakao, mente, vanili, asam, ikan, dan komoditas lainnya. kita inginkan adalah komoditas itu dapat diekspor langsung dari Kabupaten Sikka sehingga ada dampak positif bagi para petani, nelayan, dan Pemkab Sikka,” sebut Romanus.

Oleh karena itu, Romanus mengharapkan kerja sama, sinergi, dan komitmen untuk membangun Kabupaten Sikka. Pemkab Sikka bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia mendorong perkembangan ekspor di Kabupaten Sikka.

iklan

Menurut Wabup Romanus, Kabupaten Sikka merupakan salah satu kabupaten di Flores yang secara geografis relatif lebih strategis untuk berinvestasi daripada kabupaten lainnya.

Dia menjelaskan, realisasi investasi mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Pada tahun 2017, target investasi Kabupaten Sikka sebesar Rp350.000.000.000 dan realisasi Rp370.030.343. 614. Pada tahun 2018, target Rp250.000.000.000 dan realisasi Rp927.383.202.177. Pada tahun 2019, target Rp355.000.000.000 dan realisasi pada semester I sebesar Rp802.428.625.475. Angka ini merupakan rekapitulasi realisasi investasi bagi pelaku usaha yang memiliki modal usaha di atas Rp500 juta, baik PMA maupun PMDN.

“Dari perkembangan realisasi investasi tersebut, saya yakin, ke depan, Sikka akan menjadi pintu gerbang perekonomian sedaratan Flores dan layak untuk melakukan ekspor langsung ke berbagai Negara,” pungkas Romanus.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Sikka, pimpinan lembaga keuangan dan koperasi, pelaku usaha, dan staf DPMPTSP Sikka.

TERKINI
BACA JUGA