Anggota PD Sikka Tanam 500 Pohon Waru di Pantai Pasir Putih Nenbura

Maumere, Ekorantt.com – Sebanyak 46 anggota Perisai Diri (PD) Sikka menanam 500 pohon waru di Pantai Pasir Putih, Desa Nenbura, Kecamatan Doreng, Kabupaten Sikka. Kegiatan penanaman ini dilaksanakan usai melaksanakan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) pada Minggu (26/9/2021).

Penasihat Silat Nasional PD Sikka, Pater Hendrik Maku, SVD menyatakan, PD Sikka tidak melulu melatih orang untuk sehat dan kuat secara fisik.

“Organisasi Silat Nasional PD melatih setiap anggotanya untuk memiliki kepekaan ekologis. PD akan selalu melahirkan orang yang terpanggil untuk berbelarasa dengan alam yang acapkali dieksploitasi dan dieksplorasi secara berlebihan,” katanya kepada Ekora NTT, Senin (27/9/2021).

Kegiatan ini dihadiri tokoh masyarakat, guru, tua adat setempat, dan warga Desa Nenbura.

Kepala Desa Nenbura, Petrus Petu mengapresiasi Silat Nasional PD Cabang Desa Nenbura. Diakuinya, anggota Perisai Diri di wilayah itu meningkat dari tahun ke tahun.

“Orang tua sadar akan pentingnya organisasi PD ini karena memberikan nilai positif dan pembentukan karakter anak muda di sini,” ujar Petu.

Selama ini, kata Petu, anggota PD Desa Nenbura telah memberikan kontribusi positif dan terlibat aktif dalam kegiatan di desa.

Sehubungan dengan penanaman pohon waru, Petu menilai hal ini sangat positif demi mengatasi abrasi Pantai Pasir Putih Nenbura.

“Pihak Pemdes akan berkolaborasi dengan dua cabang pencak silat yang resmi hadir di Nenbura yakni PD dan Setia Hati Teratai untuk terus menanam waru sekaligus merawat pantai tersebut yang merupakan tempat latihan mereka,” tuturnya.

Petu juga meminta anggota PD dan SHT desa Nenbura untuk menjadi pelopor keamanan dan menjadi teladan untuk masyarakat setempat.

Ketua 1 Silat Nasional PD Sikka, Nelson Leki kepada Ekora NTT mengatakan, anggota PD harus berbudi luhur sebagaimana visi dan misi organisasi ini.

“Dengan berbudi luhur, tidak hanya latihan fisik dan mental yang diperoleh tetapi membantu pemerintah setempat dalam hal kegiatan sosial yang berkaitan dengan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat banyak,” ujarnya.

Sementara Penanggungjawab Teknik, Willy Kolo mengatakan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) dilakukan untuk memenuhi program kurikulum keluarga silat nasional Perisai Diri.

“Setiap 6 bulan dilaksanakan ujian untuk kenaikan tingkat. 46 anggota ini mengikuti ujian tingkat dasar 1, 2, 3,” kata Kepala Sekolah SDK Ona, Kelurahan Alok Barat ini.

Yuven Fernandez

spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA