BPDAS Benaim Noelmina Tanam Anakan Mangrove di Taman Wisata Alam Laut Teluk Kupang

Sebanyak 500 orang yang mengikuti kegiatan ini menanam 1.000 bibit mangrove di areal tempat wisata Taman Laut Teluk Kupang.

Kupang, Ekorantt.com Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Benaim Noelmina mengadakan kegiatan penanaman anakan mangrove di Taman Wisata Laut Teluk Kupang, Desa Tanah Merah, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, Kamis, 25 April 2024.

Sebanyak 500 orang yang mengikuti kegiatan ini menanam 1.000 bibit mangrove di areal tempat wisata Taman Laut Teluk Kupang.

Kepala BPDAS Benaim Noelmina Kludolfus Tuames mengatakan, pihaknya telah menanam anakan mangrove di beberapa titik dalam wilayah Kota Kupang.

Pada 30 Desember 2023, misalnya, penanaman dilakukan di Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Oelsonbai Kota Kupang.

iklan

Selanjutnya pada 14 Januari 2024, mereka menanam 750 anakan bakau di Areal 48 Lanud El Tari Kupang.

Kemudian, pada 7 Februari 2024 dan 7 Maret 2024, BPDAS Benaim Noelmina menanam 1.000 batang bakau di lokasi yang sama yakni Kawasan Taman Wisata Alam Laut Teluk Kupang.

“Pelaksanaan kegiatan ini merupakan lanjutan penanaman kelima kalinya yang digelar Kementerian Lingkungan Hidup secara serentak di seluruh Indonesia,” ujar Dolfus.

Tenaga Ahli Menteri Bidang Pengembangan Persemaian Modern Kementerian LHK Hudoyo mengatakan, penanaman serentak dilakukan sebagai bagian dari upaya mitigasi perubahan iklim, pemulihan kualitas lingkungan hidup, dan percepatan rehabilitasi hutan dan lahan.

Kegiatan penanaman mangrove juga sebagai upaya memperbaiki kualitas lingkungan.

Hudoyo mengatakan, keberadaan pohon dan tutupan lahan yang baik akan meningkatkan daya dukung alam dalam mitigasi perubahan iklim. Selain itu juga sebagai langkah positif restorasi dan melindungi lingkungan.

Menanam pohon, lanjut dia, tidak hanya memberikan manfaat bagi bumi, tetapi juga menciptakan warisan untuk generasi mendatang. Dan pada banyak hal juga dapat men-generate income masyarakat.

“Atasi iklim dengan tanam pohon dan upaya pelestarian harus juga sejalan dengan upaya membangun kesejahteraan masyarakat,” jelas Hudoyo.

TERKINI
BACA JUGA